Muara Teweh, (METROKalteng.com) – Pemerintah Desa (Pemdes) Pandran Permai Kecamatan Teweh Selatan, Kabupaten Barito Utara (Barut), patut ditiru. Pemdes Pandran Permai terus mengenjot pembangunan desa mereka dengan menggunakan dana desa (DD) yang dikucurkan pemerintah.
Kepala Desa (Kades) Pandran Permai, Roni Faslah mengatakan sejak menerima bantuan dari pemerintah pihak Pemdes Pandran Permai melaksanakan pembangunan di desa. Dan pada tahun 2018 pembangunan desa yang telah dilaksanakan menggunakan anggaran Dana Desa (DD) di bidang pembangunan.
“Dari dana desa ini kita dari Pemdes pandran Permai melaksanakan pembagunan gedung TK, cor jalan antara desa desa Pandran Permai dan Pandra Jaya dengan panjang 120 meter lebar 4,5 meter serta pembangunan jalan Rt 6,” tukas Roni Pasla, Minggu (25/08/2019).
Kades Pandran Permai merinci, pembangunan gedung TK sebesar Rp169.210.000,-. pembangunan jalan sebesar Rp414.152.500,- untuk bidang pembinaan sebesar Rp50.344.940 dan dan pemberdayaan sebesar Rp49.054.341,-.
Selain itu, kata Roni, mereka juga memiliki Badan Usaha Memiliki desa (BUMDes) yang berdiri atau dibentuk 2017. “Tahun 2018 penyertaan modal BUMdes sebesar Rp100 juta. Dan penyertaan modal kedua tahun 2019 sebesar Rp150 juta,” ungkapnya.
Dan pada tahun 2019, Pemdes Pandran Permai menggunakan alokasi dana desa (ADD) untuk pembangunan jalan desa dan pembelajaan mobil ambulance. “Untuk pembangunan 2019 desa menggunakan ADD sekitar Rp180.933.015,- dan mobil ambulance Rp250 juta dan pembangunan jalan Rp391.217.000,” kata Kades Pandran Permai.
Dikatakannya, untuk jumlah penduduk desa Pandran Permai yang dipimpimnya berjumlah 475 jiwa dengan jumlah RT sebanyak 6 RT dengan mata pencaharian penduduk sekitar adalah petani sawit.(uzi)