Tamiang Layang, (METROKalteng.com) – Cepat tanggap perusahaan PT. Ketapang Subur Lestari (KSL) yang bergerak dibidang perkebunan kelapa sawit atas ambruknya jembatan Ranu Mareh Tapian Hante Desa Karang Langit Kecamatan Dusun Timur Kabupaten Barito Timur (Bartim) Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng).
Direspon baik oleh Kepala Desa Karang Langit pada pertemuan bersama pihak perusahan PT.KSL atas penanggulangan serta perbaikan jembatan Ranu Mareh Tapian Hante di lingkungan RT.01 Desa Karang Langit Dalam.
Pertemuan tersebut dihadiri oleh Kepala Desa Karang langit (Kades) dan Perangkat Desa, Ketua Badan Permusyawaratan Desa (BPD) dan anggota, Pangulu dan Mantir Adat, Ketua RT 01, 03 dan 04, serta Tim PT.KSL dan undangan lainnya, pada Kamis (20/06/24).
Pada kesempatan itu, Kepala Desa Karang Langit Kristiano menyampaikan, sesuai dengan kesepakatan bersama dengan PT. KSL tadi siang atas ambruknya jembatan Ranu Mareh Desa Karang langit dalam itu disebabkan karena pengangkutan material sirtu untuk perbaikan jalan umum.
Pihak perusahaan bersedia untuk memperbaiki jembatan tersebut sesuai dengan pernyataan yang bersangkutan bahwa pada tanggal 22 Juli 2024 nanti itu sudah action untuk diperbaiki dengan kayu ulin, ujar Kades kepada awak media.
“Untuk sementara waktu ini dari pihak PT. KSL memperbaiki dan menanggulangi dengan bahan kayu meranti agar transportasi di Desa Karang Langit dalam kegiatan aktifitas warga masyarakat menyedap karet dan ke ladang serta untuk warga masyarakat Juwung Marigai dan Desa Janah Jari ke kota Tamiang Layang.
Kita dari Pemdes Karang Langit mengucapkan terima kasih kepada PT.KSL atas respon cepat baik bantuan, partisipasi dan tanggung jawab untuk menanggulangi dan memperbaiki jembatan tersebut.
Kades berharap, pada tanggal 22 Juli nanti jembatan tersebut sudah dipasang dengan kayu ulin mengingat jalan itu sama-sama dipergunakan oleh masyarakat umum dan perusahaan, serta pihak perusahaan juga memperbaiki sepanjang alur jalan yang rusak berlubang yang mereka lewati.
Selain itu itu juga, Kades meminta kepada Pemerintah Kabupaten Barito Timur agar jembatan Ranu Mareh tersebut bisa digantikan dengan beton karena jembatan itu sudah tua sekali.
“Agar aktifitas warga masyarakat setempat berjalan tanpa adanya kendala dan pihak perusahaan pun bisa beraktifitas baik mengangkut buah sawit dan material pasir serta batu untuk perbaikan jalan umum dan akses jalan perusahaan berjalan dengan lancar”, ucap Kades.
Terpisah, General Manager PT.KSL Hendra mengatakan, bahwa perbaikan jembatan tersebut memang sudah menjadi tanggung jawab kami mengingat jembatan tersebut untuk kepentingan bersama.
“Tadi saya sudah mendapatkan laporan dari kawan-kawan humas dilapangan bahwa PT KSL sudah memperbaiki jembatan ambruk tersebut, dan untuk saat sudah bisa dilintasi agar warga masyarakat setempat dan pengguna jalan bisa beraktiftas dan melintas sebagaimana biasanya”, ungkap Hendra.
“Selama ini kita selalu melakukan perbaikan jalan umum yang dilintasi oleh warga masyarakat setempat dan pengguna jalan agar aktifitas mereka bisa sama-sama berjalan dengan aman dan nyaman.
“Kita akan selalu tetap bersinergi dan menjalin hubungan yang baik kepada masyarakat umum khususnya masyarakat seputar perkebunan kelapa sawit PT.KSL, ibarat pribahasa “Dimana Bumi Dipijak, Disitu Langit Dijunjung”, pungkas Hendra. (B)