Buntok, (METROKalteng.com) – Berdasarkan hasil reses anggota DPRD Barito Selatan beberapa waktu lalu, ada sebanyak 744 usulan yang telah disampaikan masyarakat.
Anggota DPRD Barito Selatan, Indah Puspa Dewi mengatakan aspirasi masyarakat tersebut disampaikan pada saat pimpinan dan anggota dewan di daerah pemilihan (Dapil) I, II dan dapil III.
“Usulan ini disampaikan masyarakat pada saat pimpinan dan anggota DPRD melaksanakan reses di 45 kelurahan/desa yang tersebar dienam kecamatan yang ada di daerah ini,” katanya, di Buntok, Rabu (1/5/2024).
Politisi dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Barito Selatan ini juga menyampaikan, usulan masyarakat yang sudah disampaikan dalam rapat paripurna DPRD tersebut dirangkum dalam lima bidang.
“Lima bidang itu terdiri dari bidang pendidikan, kesehatan, infrastruktur, bidang keagamaan dan fasilitas sosial serta bidang perekonomian,” jelasnya.
Pada bidang pendidikan lanjut dia, masyarakat mengusulkan pembangunan dan rehabilitasi Madrasah, SD, SMP disejumlah desa dan penambahan tenaga pengajar serta tenaga kependidikan.
“Termasuk juga bantuan sarana pendidikan seperti buku, dan seragam sekolah bagi siswa yang kurang mampu,” ucap Indah Puspa Dewi.
Ia menyampaikan, untuk bidang kesehatan, masyarakat meminta penyediaan fasilitas kesehatan dan peralatan medis Poskesdes maupun puskesmas guna memenuhi kebutuhan kesehatan masyarakat.
Dalam bidang ini juga kata dia, masyarakat juga mengusulkan penambahan tenaga medis dan paramedis agar meningkatkan pelayanan kesehatan terutama ditingkat desa.
“Masyarakat mengusulkan pembangunan sarana kesehatan seperti rumah sakit, puskesmas dan posyandu untuk memastikan akses kesehatan yang lebih baik,” jelasnya.
Sedangkan di bidang infrastruktur, masyarakat mengharapkan rehabilitasi jembatan dan akses jalan di berbagai desa untuk meningkatkan konektivitas dan mobilitas masyarakat.
“Dalam reses itu, masyarakat mengusulkan penyediaan air bersih dan pembangunan siring penahan ablasi guna mengatasi masalah lingkungan dan sanitasi serta meminta peningkatan akses listrik dan perbaikan jaringan telekomunikasi guna mendukung konektivitas dan akses informasi,” tandasnya.
Pada bidang keagamaan dan fasilitas sosial, kata Indah Puspa Dewi, masyarakat di sejumlah desa mengusulkan pembangunan dan rehabilitasi fasilitas keagamaan seperti masjid dan gereja serta penyediaan alat ibadah maupun fasilitas sosial.
“Kemudian, pembangunan dan peningkatan pusat kegiatan masyarakat serta aula serbaguna,” terangnya.
Untuk bidang perekonomian, masyarakat mengusulkan bantuan untuk nelayan, peternak dan petani serta penetapan dana pengembangan ekonomi seperti kawasan industri.
Ia menyampaikan, dalam bidang ini juga, masyarakat mengusulkan agar pengawasan program tanggung jawab sosial perusahaan atau Corporate Social Responsibility (CSR) dapat ditingkatkan.
“Pengawasan ini dalam upaya meminimalisir terjadinya pelanggaran ketentuan dan menghindari terjadinya penyelewengan yang dilakukan oleh oknum,” jelasnya.
Dikatakannya, berdasarkan hasil rangkuman aspirasi masyarakat tersebut, diharapkan dapat menjadi panduan bagi pembuat kebijakan dalam merancang program dan proyek yang responsif dalam rangka meningkatkan kesejahteraan masyarakat. (DNR)