Muara Teweh, (METROKalteng.com) – Fraksi PDI Perjuangan Kabupaten Barito Utara sampaikan pemandangan umum terahdap terhadap rancangan peraturan daerah (Raperda) APBD tahun anggaran 2021 bertempat di gedung DPRD setempat, Senin (23/11/2020). Pemandangan umum Fraksi PDI Perjuangan diserahkan Sunario kepada pimpinan sidang.
Karena Fraksi PDI Perjuangan, APBD Kabupaten Barut pada tahun 2021 memiliki peranan strategis untuk melaksanakan tiga fungsi ekonomi, yaitu fungsi alokasi terkait dengan pelayanan kebutuhan masyarakat, fungsi distribusi terkait pemerataan dan pengurangan kesenjangan antara wilayah kecamatan serta fungsi stabilitas yang terkait akselerasi kinerja ekonomi.
“Fraksi PDI Perjuangan mengharapkan penyusunan raperda APBD ini menerapkan salah satu kerangka kebijakan publik, yang senantiasa diupayakan untuk terciptanya keselarasan keterpaduan dan kami ingin sektor pendidikan, kesehatan, infrastyruktur dan SDM masyarakat menjadi prioritas,” kata Sunario.
Keuangan daerah terbatas, fraksi PDI Perjuangan akan melakukan pembahasan yang lebih teliti, terperinci dan cermat dengan semua SKPD dan proyeksi pendapatan daerah dalam APBD harus ditetapkan berdasarkan asumsi-asumsi dasar baik makro maupun mikro.
Berdasarkan asumsi dasar tersebut dipergunakan untuk memproyeksi besaran dan berbagai jenis objek pendapatan daerah dan benar-benar memperhatikan skala prioritas pembangunan daerah. Melakukan efesiensi pada program administrasi perkantoran dan hal peningkatan sarana dan prasarana aparatur.
Dalam hal ini Fraksi PDI Perjuangan, setelah mencermati dan menyimak raperda APBD dan nota keuangan, maka kami menyetujui rapaerda APBD tahun 2021 ini untuk dibahas pada tahap selanjutnya,” tegasnya. (Uzi)
