Kuala Kapuas, (METROKalteng.com) – Pemerintah Kabupaten Kapuas melalui Dinas Pendidikan Kapuas telah menjalin kerjasama dengan sejumlah Perguruan Tinggi Negeri maupun Swasta sebagai penyelenggara Program Pendidikan Profesi Guru guna meningkatkan kualitas pendidikan mapun kuantitas guru penerima sertifikasi.
Kunjungan monitoring dan evaluasi pelaksanaan PPG ke Universitas Palangka Raya akhir pekan lalu dipimpin langsung Plt Kadis Pendidikan Kabupaten Kapuas Dr H Suwarno Muriyat beserta Kabid Ketenagaan Yather, Kasi dan PPTK dan diterima Dekan FKIP UPR Prof Dr Joni Bungai MPd.
Dekan FKIP UPR dalam kesempatan itu menyebutkan jika fakultas yang dipimpinnya secara maksimalkan kerahkan dosennya agar target selama kurun waktu enam bulan para guru peserta PPG telah menyelesaikan studi profesinya.
Sementara itu H Suwarno Muriyat dihadapan Dekan FKIP UPR, Dosen dan mahasiswa PPG menyebutkan jika tahun ini sebanyak 37 guru dari Kabupaten Kapuas telah mendapat kesempatan mengikuti PPG dalam jabatan yang terdiri dari 30 guru angkatan dua, satu orang pada angkatan tiga dan enam orang pada angkatan lima.
“Ketiga puluh tujuh peserta PPG itu menambah keahlian profesinya pada UPR dan ULM maupun PTN/PTS diluar Kalimantan yakni di Jogjakarta, Surabaya maupun Makasar yang sebelumnya telah ditetapkan oleh Kemenristek Dikti.
Pemerintah Kabupaten Kapuas setiap tahun akan terus mengusulkan guru diberi kesempatan mengikuti Program PPG dalam Jabatannya kepada Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan” ucap Suwarno.
Lebih lanjut ia menambahkan jika tiga masalah pendidikan telah teratasi maka kualitas pendidikan sebagai pencetak sumber daya manusia unggul dapat terwujud.
“Ketiga masalah itu adalah profesionalisme guru, komitmen guru pada tugasnya serta penghasilannya sehingga Pemerintah Kabupaten Kapuas yang akan menyelenggarakan Program “Kapuas Cerdas” pada tahun 2020 nanti dapat terlaksana” pungkas Suwarno.(Red-MK)
