METROKalteng.com
NEWS TICKER

Hadiri Musrembangcam Dusun Hilir, Pj Bupati Barsel Kemukakan Pemantapan Pembangunan Jaringan Infrastruktur

Monday, 13 February 2023 | 9:34 pm
Reporter:
Posted by: metrokal
Dibaca: 2

Buntok, (METROKalteng.com) – Pejabat (Pj) Bupati Barsel Lisda Arryana mengemukakan pemantapan pembangunan jaringan infrastruktur dan terwujudnya iklim investasi daerah yang kondusif, untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan.

Hal tersebut disampaikannya dalam arahannya saat acara Musrenbangcam Dusun Hilir, di Kelurahan Mengkatip. Senin (13/02/2023).

Ia mengatakan bahwa, prioritas pembangunan kabupaten setempat disusun dan diselaraskan dengan program pembangunan provinsi dan nasional. “Prioritas atau fokus program tersebut disusun untuk pembangunan Barito Selatan tahun 2024 mendatang,” ucapnya.

Maka daripada itu, kita mengusung tema pembangunan daerah 2024 yang akan menjadi rujukan penyusunan Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) 2023-2026 mendatang.

Tema tersebut dimaknai dalam rangka untuk mendukung pelaksanaan program nasional dalam upaya peningkatan pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan, Lanjut Lisda.

Karena bahwa, “Hal itu dilaksanakan melalui upaya-upaya peningkatan di semua aspek, baik yang menyangkut percepatan penyelesaian pembangunan jaringan infrastruktur, peningkatan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) melalui pendidikan.” Ungkapnya.

Sementara itu, dengan melakukan percepatan penanganan stunting melalui kesehatan, dan percepatan penghapusan kemiskinan ekstrem, serta pengendalian dampak inflasi di daerah.

“Dukungan Pelaksanaan pemilihan presiden, pemilihan legislatif dan pemilihan kepala daerah serentak Tahun 2024 mendatang. Elemen ini juga Termasuk,” Paparnya.

Karena hal ini saling berkesinambungan dengan dukungan penanganan isu strategis global dan nasional mengenai ancaman resesi dunia, tema pembangunan 2024 itu memberikan makna fokus menciptakan kemandirian kemampuan keuangan di daerah dengan membangun sistem kebijakan anggaran belanja berdasarkan money follows program.

“Hal itu merupakan upaya menurunkan angka stunting dan kemiskinan, serta melakukan peningkatan kualitas sumber daya manusia dan mewujudkan pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan.” Terangnya.

“Untuk usulan yang sifatnya skala kecil diupayakan dilaksanakan melalui Dana Desa (DD) dan atau Alokasi Dana Desa (ADD) 2024. Kita berharap kedepan, DD dan ADD secara bertahap akan menjadi sumber utama pembiayaan pembangunan dalam skala desa,” tuturnya.

Lalu, “Partisipasi semua pihak dimulai dari proses perencanaan, pelaksanaan pembangunan itu sendiri, bahkan lebih jauh lagi adanya partisipasi dalam memelihara hasil-hasil pembangunan yang sudah ada,” pungkas Lisda (DNR)

Contak Redaksi 081349007114, 081250001889