Buntok, (METROalteng.com) – Dalam dua bulan terakhir ini, ada dua titik panas (Hotspot) terpantau. Hal Ini dikatakan Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Barito Selatan, Alip Suraya, Kepada awak Media, Jumat (05/03/2021).
Alip Suraya mengatakan, dua titik panas yang terpantau sejak Januari hingga akhir Februari 2021 itu, tepatnya berada di wilayah Kecamatan Dusun Selatan. “Sementara pada tahun 2020 lalu, titik hotspot yang terpantau begitu banyak yakni ada 301 titik panas,” kata
Alip Suraya.
Menurut Alip Suraya, dalam mengantisipasi terjadinya kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) di tahun 2021 ini, pihaknya sudah membentuk Tim Reaksi Cepat (TRC) dalam menangani bencana, baik karhutla, banjir dan bencana alam lainnya.
Disamping itu lanjut dia, pihaknya juga selalu melakukan pembinaan terhadap Masyarakat Peduli Api (MPA) yang sebelumnya telah dibentuk di setiap desa, dan juga sudah diberikan pelatihan dan pembinaan, dengan melaksanakan simulasi dalam melaksanakan penanganannya,” beber Alip panjang lebar sembari menyebutkan MPA juga telah diberikan peralatan mesin pompa air.
Diberitahukannya juga, mungkin dalam waktu dekat ini, pihaknya akan melaksanakan simulasi untuk pematangan TRC dan seluruh staf BPBD. “Selama ini kita terus melakukan sosialisasi untuk memberikan edukasi kepada masyarakat disejumlah desa terkait hal itu,” tutup Alip Suraya.(VG)