Tamiang Layang, (METROKalteng.com) – Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (DPK) Kabupaten Barito Timur melalui Kepala Bidang Pengolahan, Layanan dan Pelestarian Bahan Pustaka Manuwu Aryadikusuma menggagas aksi perubahan bertajuk “KOPI SIPOLTAK,” yang merupakan akronim dari Kolaborasi Perangkat Daerah dan Instansi Vertikal melalui Jemput Bola Pemustaka.
Kegiatan ini dilaksanakan di halaman SDN 3 Tamiang Layang dan menjadi ajang kolaborasi inovatif untuk membawa berbagai layanan edukatif langsung ke masyarakat, khususnya pemustaka cilik.
Kepala Bidang Pengolahan, Layanan dan Pelestarian Bahan Pustaka Manuwu Aryadikusuma menjelaskan aksi perubahan KOPI SIPOLTAK ini merupakan upaya dari Bidang Pengembangan Layanan dan Pembinaan Perpustakaan (PLPBP) DPK Kabupaten Barito Timur dalam merespons perubahan teknologi yang semakin pesat, serta tantangan modernisasi yang dihadapi instansi pemerintahan.
Melalui kolaborasi ini, DPK Barito Timur menghadirkan layanan perpustakaan keliling atau mobile library, serta menggandeng beberapa instansi lain untuk memberikan edukasi bermanfaat bagi para siswa.
Empat instansi turut berpartisipasi dalam kegiatan ini, yaitu Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kabupaten Barito Timur yang memberikan edukasi perpajakan, Satbinmas Polres Barito Timur yang mengajarkan bijak bermedia sosial, Satlantas Polres Barito Timur yang menyampaikan edukasi keselamatan lalu lintas, serta Bank Mandiri yang memberikan sosialisasi tentang produk perbankan.
Para siswa SDN 3 Tamiang Layang terlihat sangat antusias menyambut kehadiran tim kolaborasi ini, mereka aktif bertanya kepada anggota Polri mengenai keamanan berlalu lintas dan cara bijak menggunakan media sosial.
Siswa-siswi juga dengan semangat menjawab kuis dari Bapenda Bartim, serta sibuk mencari dan membaca buku-buku yang tersedia di mobil perpustakaan keliling dan mobil baca Kemala milik Satlantas Polres Bartim.
“Kegiatan ini menjadi pengalaman yang memuaskan bagi para pemustaka cilik, yang dapat mengeksplorasi berbagai bidang melalui kolaborasi layanan publik,” tambah Manuwu.
Sementara itu Plt. Kepala DPK Barito Timur Ari Panan P.Lelo mengungkapkan bahwa KOPI SIPOLTAK diharapkan dapat menjadi langkah awal dalam memperkuat literasi, meningkatkan kesadaran hukum, serta mengenalkan layanan publik yang dekat dengan masyarakat, terutama pelajar.
Dengan aksi perubahan ini, Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Barito Timur ingin menciptakan lingkungan belajar yang interaktif dan inspiratif. Kegiatan KOPI SIPOLTAK ini sekaligus memperkuat sinergi antara pemerintah daerah, kepolisian, dan perbankan dalam menghadirkan layanan publik yang inovatif dan menjangkau masyarakat secara langsung. (Kmf/B)
