Pulang Pisau, (METROKalteng.com) – Pesta Paduan Suara Gerejawi (Pesparawi) ke XVIl Tingkat Provinsi Kalimantan Tengah resmi dibuka di Kabupaten Pulang Pisau.
Acara pembukaan ini dihadiri oleh Sekretaris Daerah Kabupaten Barito Timur Panahan Moetar, didampingi oleh beberapa pejabat
penting lainnya termasuk Asisten Ill dan sejumlah Kepala Perangkat Daerah.
Kontingen dari Kabupaten Barito Timur hadir dengan semangat dan optimisme tinggi.
Ketua Kontingen Pesparawi Barito Timur Lurikto, menyampaikan, bahwa timnya siap memberikan penampilan terbaik mereka dalam rangka memuji dan memuliakan Tuhan Yang Maha Esa, melalui paduan suara.
“Ini bukan hanya tentang kompetisi, tetapi juga tentang bagaimana kita memuliakan Tuhan dengan suara kita,” ujarnya kepada awak media. MInggu (30/06/24).
Berkat dukungan penuh dari pejabat Bupati Barito Timur dan Sekretaris Daerah, kontingen Barito Timur mendapatkan fasilitas transportasi yang memadai, termasuk penyediaan bus dan kendaraan dinas OPD.
“Dukungan ini sangat berarti bagi kamii, tidak hanya memudahkan dalam transportasi, tetapi juga memberikan semangat tambahan bagi seluruh tim,” terang Lurik.
Dia juga menyampaikan, ucapan terimakasih kepada seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) di Kabupaten Barito Timur yang telah memberikan dukungan penuh kepada kontingen.
Lurik juga menekankan pentingnya kekompakan dan kebersamaan dalam mencapai hasil yang terbaik.
“Kekompakan adalah kunci, dengan kebersamaan kita yakin bisa meraih hasil yang baik dan setidaknya masuk dalam lima besar,, tegas Lurik optimis.
Semangat dan antusiasme luar biasa ditunjukkan oleh seluruh anggota tim paduan suara Barito Timur, mereka siap bersaing dan berharap dapat memberikan penampilan terbaik mereka di Pesparawi tahun ini.
Kami sangat menghargai semangat yang diitunjukkan oleh setiap anggota tim dari semua kategori, ini adalah kesempatan untuk menunjukkan bakat dan dedikasi kami, kata Lurikto.
Tambahnya, acara Pesparawi ke XVIl ini diharapkan tidak hanya menjadi ajang kompetisi, tetapi juga menjadi momen kebersamaan dan perayaan keindahan dalam pujian kepada Tuhan Yang Maha Esa, tutup Lurik. (B)
