METROKalteng.com
NEWS TICKER

11 Desa Di Kecamatan Gunung Purei Barito Utara Ikuti Pelatihan eDMC-19

Monday, 27 July 2020 | 2:15 pm
Reporter:
Posted by: metrokal
Dibaca: 44

Muara Teweh, (METROKalteng.com) – Sejumlah 11 desa di wilayah Kecamatan Gunung Purei, Kabupaten Barito Utara (Barut) mengikuti pelatihan elektronik Desa Melawan Covid-19 (eDMC-19) dan elektronik Human Developmen Worker (eHDW) bagi operator eDMC-19 dan kader pembangunan manusia (KPM), di aula Kecamatan Teweh Tengah, Senin (27/07/2020).

Rangkaian kegiatan pelatihan ini di hadiri Plt Kadis Sos PMD Eveready Noor, Camat Gunung Purei, Ester, Pendamping Profesional Program Pembangunan dan Pemberdayaan Masyarakat Desa (P3MD), 11 Kepala Desa se Kecamatan Gunung Purei dan para undangan.

Sementara, Plt Kadis Sos PMD Barut, Evereadi Noor mengutarakan, terkait pelatihan ini, untuk aplikasi elektronik Desa Melawan Covid-19 (eDMC-19) dikembangkan untuk mendukung pelaksanaan protokol penanganan wabah Covid-19 yang tertuang dalam surat edaran Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi nomor 8 tahun 2020 tentang fesa tanggap Covid-19 dan penegasan padat karya tunai.

Kemudian terkait dengan elektronik Human Developmen Worker (eHDW) bagi operator eDMC-19 ini untuk memastikan layanan intervensi gizi masyarakat pada masa wabah Covid-19. “Dua aplikasi yang diluncurkan oleh Kemendes PDTT yaitu eDMC dan eHDW ini langsung disampaikan oleh tenaga ahli prorgam dan pemberdayaan masyarakat desa Kabupaten Barut,” pungkas Eveready Noor.

Lebih lanjut, Eveready Noor, aplikasi ini menjadi syarat dalam pencairan dana desa tahap III pada tahun anggaran 2020. aplikasi eHDW aplikasi seluler yang bermanfaat untuk membantu dalam hal pencegahan dan penanganan Covid-19 dan kesehatan masyarakat di daerah.

“Rangkaian kegiatan pelatihan ini dilaksanakan dalam dua tahap yaitu tahap pertama pengenalan aplikasi eHDW untuk KPM dan eDMC untuk operator,” tandasya.

Sementara Camat Gunung Purei, Ester mengatakan dilaksanakannya kegiatan pelatihan ini di ibukota Kabupaten, di sebabkan kendala tidak adanya jaringan 4G di wilayah Kecamatan Gunung Purei dan di desa desa lainnya.

“Untuk di Kecamatan Gunung Purei hanya ada jaringan Telkomsel dan itu juga hanya bisa digunakan untuk telpon dan SMS sedangkan untuk kirim WhatsApp (WA) dan lainnya belum ada hingga saat ini. Untuk itu kegiatan pelatihan ini kita laksanakan di ibukota kabupaten.(Uzi).

Contak Redaksi 081349007114, 081250001889