Muara Teweh, (METROKalteng.com) – Dengan adanya 19 kasus positif Covid-19 di Kabupaten Barito Utara (Barut),Kalimantan Tengah (Kalteng) yaitu klaster grup, gugus, kelompok bagi penyebaran kian jelas terbaca, karena telah terdeteksi ada empat klaster yang ada di daerah,Ikhwal tersebut adalah Klaster Gowa, Klaster KM Pancar Mas, Klaster Surabaya dan yang terbaru adalah klaster Bangau yaitu termasuk dalam klaster lokal.
Sesuai dengan data dari Gugus Tugas Covid-19 Kabupaten Barut dan dari Klaster Gowa ada 3 penderita positif Covid-19 yakni pada April 2020 lalu, mereka disebut pasien nomor 1, 2, dan 3, semuanya sembuh. Pasien nomor 4 tuan A juga statusnya telah sembuh.Namunbhingga saat ini masih belum terkonfirmasi secara jelas berasal dari klaster wilayah mana pasen tersebut?.
Selanjutnya, dari Klaster KM Pancar Mas ada 8 orang positif Covid-19. Mereka itu, pasien nomor 5, Tuan S (63) dan pasien nomor 6, Ny RS (55) asal Desa Sikan, Kecamatan Montallat. Tuan S meninggal dunia pada Selasa (07/06/2020) lalu. Empat positif lainnya pasien nomor 7, DL, pasien nomor urut 8, JS, pasien nomor urut 9, RK,seluruhnya berasal dari asal Desa Sikan dan pasien nomor urut 10 Tuan RS berasal Benangin.
Kemudian, Klaster Surabaya ada 7 orang pasen positif, yakni pasien nomor urut 11 Tuan SP (58) yang meninggal dunia pada Sabtu (27/6) lalu, pasien nomor 12, Ny IK (istri SP), dan pasien nomor urut 13, Tuan AA. 4 pasen baru, positif Covid-19 dari klaster Surabaya pasien nomor urut 16, Ny BH (43), Tuan AG (13) merupakan anak dari BH), pasien nomor urut 18, Tuan IS (43), merupakan suami BH dan pasien nomor urut 19, Nona TA (21) adalah ASN Disdukcapil Barut.
Dua orang positif lainnya berasal dari Klaster Bangau, yaitu pasien nomor 14 inisial Tuan NGD dan anaknya, pasien nomor 15 inisial Tuan BG.
“Pasien atas nama Tuan IS dan Nona TA masuk klaster Surabaya. Sedangkan Tuan NGD dan Tuan BG dari transmisi lokal Klaster Bangau,” tutur juru bicara gugus tugas, H Siswandoyo yang juga Plt Kepala Dinas Kesehatan Barut, Selasa (7/07/2020)
Pada kesempatan itu pula H Siswandoyo juga mengatakan, dari jumlah pasen positif Covid-19 sebanyak 19 orang,8 diantaranya telah sembuh total,sehingga jumlah penderita Covid-19 Barut hanya tersisa 11 orang.(Uzi)