METROKalteng.com
NEWS TICKER

Bupati Barito Utara Ikuti Musrenbang RKPD Provinsi Kalimantan Tengah

Thursday, 8 April 2021 | 11:33 am
Reporter:
Posted by: metrokal
Dibaca: 12

Muara Teweh, (METROKalteng.com) – Pemerintah Kabupaten Barito Utara mengikuti pelaksanaan Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Provinsi Kalimantan Tengah tahun 2021 secara virtual yang diselenggarakan di Ruang Rapat Bappedalitbang, Kamis (08/04/2021).

Musrenbang RKPD Provinsi Kalteng juga diikuti oleh Anggota DPR RI, DPD RI, Kemendagri, Bappenas, Pemerintah Kabupaten/Kota se-Kalimantan Tengah, dan stakeholder terkait. Untuk Kabupaten Barito Utara dihadiri oleh Bupati Barito Utara, H. Nadalsyah, Asisten Administrasi Umum, Kepala Bappedalitbang, Kepala Dinkes, Kepala Dinas PUPR, Kepala Dinas Pertanian, dan Kepala Dinas Pendidikan.

Dalam sambutan Gubernur Kalimantan Tengah yang disampaikan oleh Sekretaris Daerah Provinsi Kalimantan Tengah, H. Fahrizal Fitri menjelaskan bahwa tema yang diambil dalam Musrenbang RKPD adalah Stabilitas Ekonomi dengan Penguatan Sumber Daya Manusia yang Berdaya Saing dengan prioritas pembangunan tetap apda bidang infrastruktur, pendidikan, kesehatan, dan perekonomian.

Staf Ahli Menteri Bidang Hukum dan Persatuan Bangsa, Eko Prasetyanto Purnomo Putro menyampaikan sambutan Mendagri, dikatakan bahwa tahun 2022 merupakan Tahun Kunci Pemantapan Pemulihan Ekonomi. “Diharapkan menjadi tahun pertama Indonesia mulai lepas dari tekanan Covid-19,” harap Eko.

Senada dengan Mendagri, Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional/Kepala Bappenas melalui Deputi Bidang Kemaritiman dan SDA, Arifin Rudiyanto menyampaikan bahwa tantangan Indonesia tidak saja Pemulihan Ekonomi Nasional, namun juga Transformasi Ekonomi dalam jangka menengah dan panjang yang harus dilakukan sekarang.

Dari kedua Kementerian disampaikan arahan-arahan dan rekomendasi yang menjadi prioritas Provinsi Kalimantan Tengah.

Dari DPD RI, A. Teras Narang meminta agar pelaksanaan program food estate yang dilaksanakan dapat berkelanjutan nantinya. Dari DPR RI, Ary Egahni Ben Bahat mengusulkan agar guru honorer dapat diangkat menjadi PPPK maupun ASN, sedangkan Willy Yoseph meminta kepada semua pihak yang terkait untuk dapat duduk bersama agar semua desa-desa dapat dialiri listrik nantinya.(Uzi)

Contak Redaksi 081349007114, 081250001889