Muara Teweh, (METROKalteng.com) – Pasca mengikuti kegiatan Rapat Koordinasi (Rakor) secara virtual bersama Pemerintah Provinsi Kalimantan tengah (Pemprov Kalteng) dan sekaligus Penandatangan SKK melalui Virtual, di rujab Bupati Jalan A Yani Muara Teweh, Kamis (27/8/2020).
Bupati Barito Utara H Nadalsyah memberikan ucapan terima kasih dan apresiasi kepada Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Barito Utara H. Basrulnas atas pengabdian dan kerjasamanya di Kabupaten Barito Utara.
Kajari Barut, H Basrulnas menyebutkan, terhitung pada 1 September 2020 mendatang telah mencapai batas maksimal karier struktural Kajari dan akan menjalani tugas sebagai tenaga fungsional dilingkungan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kajagung RI).
Bupati H Nadalsyah sangat terharu dan bangga atas kinerja dan kerjasama yang dibangun selama ini dalam mengawal dan memajukan Kabupaten Barito Utara menjadi lebih baik terutama dalam hal penanganan kasus hukum.
“Pemerintah Kabupaten Barut juga berharap silaturahmi tetap terjalin baik, kendatipun sudah tidak melaksanakan tugas lagi di Kabupaten Barut,” tukas Bupati Barut, H Nadalsyah.
Sebagai rasa bangga dan apresiasi yang dalam, Bupati H Nadalsyah didampingi Wakil Bupati Sugianto Panala Putera menyerahkan cindera mata berupa Mandau dan Vandel Lambang Daerah kepada Kajari H Basrulnas sebagai kenang-kenangan atas dedikasi selama ini dalam upaya membangun Barut.
Kepala Kejaksaan Negeri Barut, H Basrulnas atas nama pribadi dan lembaga mengucapkan terima kasih atas dukungan Pemkab Barut bersama masyarakat yang telah mendukung pelaksanaan penegakan hukum didaerah.
“Untuk itu, saya juga merasa bangga dan terhormat pernah ditugaskan di Kabupaten Barito Utara karena didukung oleh Pemkab Barito Utara, unsur FKPD, anggota DPRD, perangkat daerah, instansi vertikal, tokoh agama, tokoh adat dan seluruh lapisan masyarakat,” pungkas Basrulnas.
Dengan kondisi yang kondusif, akan tercipta dengan baik apabila semua kita taat, patuh dengan hukum dan saling bersinergi dalam penegakkan hukum. “Saya juga mengucapkan permohonan maaf apabila dalam melaksanakan tugas dan pungsi sebagai Kajari masih belum optimal memberikan pelayanan kepada masyarakat dan saya berharap komunikasi selalu bisa terjalin walaupun terpisah jarak dan waktu,” tukasnya.
Karena sebelumnya, Pemkab Barut mengikuti rapat koordinasi bersama Pemprov Kalteng mengikuti rakor secara virtual. Dalam rakor tersebut dilaksanakan Penandatanganan Surat Kuasa Khusus (SKK) dengan Kejaksaan Tinggi (Kejati) Kalteng bersama Pimpinan KPK yang diikuti juga penandatanganan SKK bersama pemerintah Kabupaten/Kota bersama Kejaksaan Negeri (Kejari) setempat secara virtual Video Conference. (Uzi)
