Muara Teweh, (METROKalteng.com) – Bupati Barito Utara (Barut) H Nadalsyah secara resmi membuka rangkaian kegiatan Festival Anak Shaleh Indonesia (FASI) tingkat kabupaten tahun 2019. Dimana sebelumnya FASI ini diadakan dimasing-masing kecamatan dan melahirkan para juara. Kegiatan ini dilaksanakan bertempat di aula MTsN Muara Teweh, Minggu (22/12/2019).
Festival Anak Sholeh Indonesia tingkat Kabupaten Barito Utara ini sebagai bagian dari pembinaan sistem pembinaan TK Quran, TPQ dan TQA sekaligus ajang seleksi untuk penyiapan diri dan pengiriman duta FASI ke tingkat provinsi dan juga ketingkat nasional.
FASI merupakan perwujudan peran nyata guna dalam menanamkan pengetahuan ilmu serta akhlak agama anak-anak sejak usia dini.
Para anak-anak tidak hanya sebatas mengikuti kejuaraannya saja tetapi anak-anak lebih gemar membaca, mendapatkan pengetahuan sehingga terdidik secara islami, kemudian anak-anak menjadi bergairah untuk mengikuti lomba dan berkompetisi serta meningkatkan ketaatannya dari ilmu yang telah dipelajari serta mampu untuk dikembangkan.
Rangkaian kegiatan FASI tahun 2019 mengambil tema yaitu Dengan Festival Anak Sholeh XI kita tingkatkan generasi qura’ni, berakhlaqul kharimah, berfikir kritis kreatif, inovatif mandiri menyongsong Indonesia Emas.
“Dengan demikian, saya atas nama Pemkab Barut memberikan apresiasi yang setinggi-tingginya atas terselenggaranya kegiatan FASI ini,yaitu dengan harapan kegiatan ini bukan hanya sekedar ajang perlombaan semata, akan tetapi mampu menumbuh kembangkan bakat dan kecerdasan spiritual serta menjadikan nilai-nilai Al-quran sebagai cara pandang hidup sebagai umat beragama, khususnya di bumi Iya Mulik Bengkang Turan yang sama-sama kita cintai ini,” tegas Bupati Barut H Nadalsyah.
Bupati Barut H Nadalsyah, berharap perwakilan Barut yang pada saatnya nantinya dapat mengukir prestasi di tingkat provinsi maupun nasional pada tahun 2020 mendatang dan semoga saja atas terlaksananya kegiatan acara ini menjadi amal ibadah.
Ketua FASI Barut Hasrat menegaskan,FASI membawa misi yang sangat mendasar terkait pentingnya memperkenalkan dan menanamkan nilai dari surat i Al-Qur’an hendaknya dipelajari sejak usia dini sebagai wadah di dalam pembentukan insan yang berkarakter Islami di tengah era modernisasi dan digitalisasi yang tengah berkembang pesat.
Pada hakekat dan esensinya, Al-Qur’an sebagai pedoman dan petunjuk yang diturunkan Allah SWT, kepada Rasul atau utusannya,sehingga wajib di sosialisasikan secara bertahap dan berkesinambungan. Sebab kegiatan tersebut merupakan bagian dari kiprah BKPRI dalam melakanakan tercapainya visi misi Bupati dibidang pembangunan keagamaan dan mentalitas spritual yang signifikan.
Pada kegiatan tersebut dihadiri Sekda Barito Utara, anggota DPRD, Kapolres Barito Utara, unsur FKPD, Camat, Kepala TPA, pengurus DPD KBPRMI Barito Utata dan para undangan yang hadir.(Uzi)