METROKalteng.com
NEWS TICKER

Dari Pelaksanaan Evaluasi Kinerja, Pj Bupati Barut Mampu Menghasilkan Capaian Yang Signifikan

Tuesday, 9 July 2024 | 9:40 pm
Reporter:
Posted by: metrokal
Dibaca: 0

Muara Teweh, (METROKalteng.com) – Penjabat Bupati Barito Utara (Barut), Drs Muhlis bersama Pj Sekretaris Daerah Kabupaten Barut dan kepala perangkat daerah lingkup Pemkab Barut mengikuti kegiatan evaluasi kinerja Pj Bupati Barut pada triwulan III tahun 2024 yang dilaksanakan di Inspektorat Jenderal Kementerian Dalam Negeri (Itjen Kemendagri) RI, Selasa (9/7/2024).

Pada kegiatan evaluasi kinerja Pj Bupati Barito Utara tim evaluasi di ketuai oleh Brigjen Rustam (Inspektur I Wilayah Kalimantan Tengah), Plh Inspektur II, Ikhsan, Demiati (Pengawas Utama), Aswan (Pengawas Utama), Tuminggu (Auditor Ahli Utama), dan Bahtiar (Pengawas Utama).

Pasca mengikuti evaluasi kinerja Penjabat Bupati, Pj Bupati Barito Utara Drs Muhlis mengatakan pada hari ini kita bersama Pj Sekda dan kepala perangkat daerah hadir di Itjen Kemendagri dalam rangka evaluasi kinerja Pj Bupati Barito Utara triwulan III.

“Dengan ucapan Alhamdulillah hari ini kita mengikuti evaluasi kinerja Pj Bupati Barito Utara triwulan ke tiga tahun 2024 di Itjen Kemendagri. Dari pelaksanaan evaluasi ini kita Barito Utara sudah mampu menghasilkan capaian-capaian yang signifikan terkait penanganan inflasi, dimana di triwulan terakhir posisi inflasi kita berada diatas tiga dan pada triwulan ini kita justru deplasi artinya angka inflasi mines,” kata Pj Bupati Muhlis.

Disebutkan Muhlis, evaluasi kinerja sudah dilakukan bersama-sama oleh jajaran inflasi kita mulai dari pengendalian bahan pokok, kemudian juga upaya-upaya untuk menanam cabe bersama-sama, dan selalu rutin melakukan pengecekan barang didalam gudang serta paskokan-pasokan barang di distributor.

Selain itu jelas Pj Bupati, Perusda Batara Membangun juga memasok beberapa bahan seperti telur walaupun jumlahnya belum begitu besar hal ini bisa menahan laju kenaikan harga telur di daerah kita Barito Utara.

Terkait dengan penanganan stunting di Barut dan angka stunting di daerah ini berdasarkan hasil survey terbaru (hasil intervensi serentak) sampai dengan tanggal 30 Juni 2024 dari jumah 9180 balita yang di ukur, hanya sekitar 400an balita yang stunting.

“Alhamdulillah kalau dilihat dari angka stunting di Barito Utara justru jauh turun menjadi 4,4 persen kalau di ukur dari sana dibandingkan dengan hasil SKI. Dimana hasil stunting kita berada pada angka 15,03 persen. Angka tersebut sebenarnya bisa dipertanggungjawabkan dan betul-betul berdasarkan hasil dari pengukuran dan penimbangan bayi-bayi yang ada di Barito Utara,” imbunya.

Lebih lanjut Pj Bupati, ini merupakan upaya yang dilakukan bersama-sama seluruh jajaran Pemerintah Kabupaten Barito Utara, terutama tim penanggulangan stunting Kabupaten Barito Utara.

Terkait dengan indicator kemiskinan, Pj Bupati menjelaskan kemiskinan ekstrem di Kabupaten Barito Utara sudah semakin berkurang jumlahnya dimana sebelumnya dari ribuan kepala keluarga (KK) menjadi 205 KK.

“Tentunya ini berkat upaya yang dilakukan oleh teman-teman seluruh jajaran Pemerintah Kabupaten Barito Utara dan didukung DPRD Barito Utara, dimana kita sudah mengelentorkan anggaran-anggaran bantuan social, juga bantuan pangan dan juga berbagai program termasuk diantaranya adalah bantuan rumah tidak layak huni (RTLH) yang telah dilakukan beberapa tahun lalu dan tahun ini juga dianggarkan sedemikian rupa,” tuturb Muhlis.

Karena pada tahun ini ada bantuan untuk kebencanaan. Artinya kalau ada bencana kebakaran langsung di intervensi oleh pemerintah daerah kurang lebih sebesar Rp25 juta sampai Rp28 juta perrumah. Sehingga ini juga akan mengurangi beban masyarakat kita yang terkena musibah atau bencana kebakaran. Sedangkan untuk bantuan banjir secara otomatis langsung digelontorkan dengan bantuan-bantuan sembako.

Dikatakan Pj Bupati Muhlis, angka pengangguran terbuka juga sama, dimana hasilnya, setelah diukur betul bahwa dari jumlah kategori yang ada, hanya menyisakan kurang lebih 1000 jumlah pengangguran terbuka, sehingga kalau angkanya ditotal sekitar 3,03 persen dan sudah jauh dibandingkan periode sebelumnya yang mencapai 3,85 persen.

Kita kata dia selalu berterima kasih kepada seluruh jajaran pemerintah kabupaten Barutbyang sudah berupaya melaksanakan program dan kegiatan ini sebaik mungkin, seoptimal mungkin sesuai dengan ketentuan-ketentuan yang berlaku.

“Tentu dengan harapan agar teman-teman terus melakukan kegiatannya bersama-sama dan bila ada hal-hal yang kurang jelas agar dapat koordinasikan selalu dengan Pj Sekda, Pemerintah Provinsi dan Pemerintah Pusat sehingga pelayanan di daerah kita akan semakin baik dan tingkat kepuasan masyarakat kita juga semakin tinggi,” tandasnya.

Dalam pelaksanaan evaluasi kinerja Pj Bupati Barut pada triwulan III, Pj Bupati Muhlis yang didampingi Pj Sekda Jufriansyah, Inspektur H Rahmad Muratni, Kepala BPKA Ismail Marzuki dan kepala perangkat daerah lainnya, seperti Dinas PUPR, Dinas Lingkungan Hidup, Dinas Perkimtan, Dinas Ketahanan Pangan dan Perikanan, BPPD, BKPSDM, Dinas Perdagangan dan Perindustrian, Dinas Kominfosandi, Dinas Sosial PMD, Dinas Nakertranskop UKM, Disdalduk KB P3A dan Dinas Pertanian Barut. (Uzi)

Contak Redaksi 081349007114, 081250001889