Muara Teweh, (METROKalteng.com) – Pelabuhan Daerah Dinas Perhubungan Kabupaten Barito Utara (Pelda Dishub-Barut) di Jalan Panglima Batur Muara Teweh saat ini sudah mulai dilakukan renovasi. Karena sebelumnya pelabuhan daerah ini kondisinya sudah termakan usia dan perlu direnivasi.
Keberadaan pelabuhan tetsebut merupakan tempat keberangkatan dan kedatangan kapal bagi penumpang (Bis Air) dan speedboad ini dan kondisinya telah termakan usia, padahal pelabuhan merupakan tujuan warga masyarakat para penumpang yang akan berangkat maupun datang ke Kota Muara Teweh menggunakan sarana transportasi air, seperti kapal penumpang, kapal motor, speedboat dan transportasi air lainnya bersandar memanfaatkan pelabuhan tersebut.
Sementara itu, Kepala Dinas Perhubungan Barut, H Fery Kusmiadi saat dihubungi wartawan via telpon seluler, Kamis (4/8/2022) membenarkan bahwa pelabuhan daerah Dinas Perhubungan sudah mulai dilakukan renovasi.
“Iya, sudah mulai dilakukan perbaikan atau rehab. Kira-kira kurang lebih sekitar satu mingguan sudah para pekerja melakukan pekerjaannya,” kata Kadishub H Ferry Kusmiadi, Kamis (4/8/2022).
Kondisi pelabuhan yang sudah termakan usia ini sudah selayaknya dilakukan rehabilitasi, namun karena pemotongan anggaran dan juga terjadinya penyebaran wabah Covid-19 terjadilah refocusing atau pemangkasan anggaran beberapa waktu lalu, secara otomatis anggaran belum tersedia untuk perbaikan pelabuhan dermaga pada saat itu.
“Sehingga pada tahun 2022 ini pelabuhan daerah Dinas Perhubungan Barito Utara mendapat anggaran sebesar Rp169.624.000,-,” kata Kadis Perhubungan H Ferry Kusmiadi.
Sesuai dengan plang proyek, bahwa program pembangunan sarana dan prasaarana perhubungan, dengan kegiatan pembangunan pelabuhan/dermaga/bandara, pekerjaan rehabilitasi pelabuhan dermaga UPTD Muara Teweh.
Dengan pagu anggaran kontrak Rp169.624.000,- jangka waktu pelaksanaan 150 hari kalender yang bersumber dari dana DPA-SKPD tahun anggaran 2022, sebagai kontraktor atau penyedia adalah CV. Sekako Gin-Tau yang berpusat di Muara Teweh.(Uzi)