Muara Teweh, (METROKalteng.com) – Guna menambah indeks tanam dan peningkatan hadil produksi padi para peteni, Dinas Pertanian Kabupaten Barito Utara, Provinsi Kalimantan Tengah telah memberikan bantuan kepada kelompok tani Butin Luing 1 dan 2 Desa Rarawa, Kecamatan Gunung Timang untuk kegiatan rehabilitasi jaringan irigasi tersier (RJIT) sepanjang 300 meter.
Ketua kelompok tani Butin Luing 1 Desa Rarawa, Yulentino mengatakan, anggaran yang di pergunakan untuk pengecoran saluran tersier dengan panjang 300 meter adalah bantuan dari Dinas Pertanian Kabupaten Barito Utara sebesar Rp.76.500.
Dalam pekrjaannya dilapangan dibagi menjadi dua group pekerja. Untuk kegiatan pada group satu berjumlah 11 orang melakukan pekerjaan dengan panjang 150 meter yang merupakan tahapan penyambungan kegiatan terdahulu. Sementara grup ke dua sebanyak 7 orang pekerjaan pengecoran murni sepanjang 150 meter.
“Kedua kegiatan tetsebut dibagi berdasarkan musyawarah dan mupakat dengan masyarakat petani yang ada di desa rarawa,” ujar Yulentino, Sabtu (12/9/2020).
Menurut Yulentino, program rehabilitasi jaringan irigasi tersier (RJIT) ini tentu sangat dirasakan para petani dan manfaatnya bagi petani kita. Selain untuk mengalirkan air ke lahan persawahan, masyarakat juga mendapatkan penghasilan dari adanya pekerjaan mengelola parit atau saluran tersier tersebut.
“Semoga di tahun depan masyatakat perkumpulan petani pemakai air ( P3A) dapat memanfaatkan air untuk mengalirkan ke lahan persawahan yang ada di Desa Rarawa ini sehingga hasil produksi petani semakin meningkat,” pungkasnya.(Jonda/Red)