Muara Teweh, (METROKalteng.com) – Salah satu titik Posko Gugus Tugas Pencegahan Covid 19 Kabupaten Barito Utara yang berada di Puskesmas Kandui Kecamatan Gunung Timang telah mulai aktif dilaksanakan sejak rabu (26/3/2020).
Setiap kendaraan roda dua, empat dan roda enam baik sopir dan penumpang diminta untuk turun guna di lakukan pengecekan suhu badan dengan meminta Kartu Tanda Penduduk (KTP) dan riwayat perjalanan asal dan tujuan dari mana masyarakat yang melintas ke wilayah Barito Utara melalui jalan poros Kandui lintas provinsi.
Sehubungan himbauan pemerintah agar warga membatasi perjalanan demi mencegah penyebaran virus corona (COVID-19), kecuali untuk kebutuhan mendesak.
Sejak diaktifkannya Posko Gugus Tugas Pencegahan Covid-19 pada tanggal 26 Maret 2020 mulai pukul 13.00 Wib sampai dengan pukul 07.00 Wib tanggal 27 Maret 2020 telah terdata jumlah masyarakat yang masuk ke wilayah Kabupaten Barito Utara sebanyak 747 orang.
Dari data tersebut, didominasi oleh para mahasiswa dari Banjarmasin, Banjarbaru dan Palangka Raya melalui transportasi darat jasa travel, Bus dan mobil pribadi. Hal ini disebabkan meningkatnya pandemi Covid 19 yang terus mewabah di wilayah tersebut sehingga mahasiswa dan mahasiswi yang menuntut ilmu di wilayah tersebut diliburkan.
Dari hasil pemantauan dilapangan dengan pengukuran suhu tubuh, semua masyarakat yang melintas tidak ditemukan tanda-tanda dari gejala terindikasi Covid-19.
Setelah kasus COVID-19 mewabah di Indonesia, Pemerintah Kabupaten Barito Utara mengeluarkan berbagai kebijakan untuk mencegah penyebaran virus Covid-19 diantaranya dengan meliburkan sekolah dan penyesuaian kerja Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkup Pemerintah Kabupaten Barito Utara.
Pegawai Negeri Sipil, honor daerah, tenaga kontrak, pegawai tidak tetap (PTT) agar melaksanakan kerja dirumah atau Work From Home (WFH) dan juga mengimbau warga untuk tidak bepergian ke wilayah yang di nyatakan zona merah oleh pemerintah serta mendirikan posko-posko di wilayah perbatasan. (Red/Uzi)