METROKalteng.com
NEWS TICKER

Kabupaten Barito Utara Raih Peringkat Pertama Alokasi Anggaran Dari Program Tanaman Jagung

Monday, 20 January 2020 | 2:15 pm
Reporter:
Posted by: metrokal
Dibaca: 44

Muara Teweh, (METROKalteng.com) – Posisi Kabupaten Barito Utara (Barut),kalimanytan Tengah (Kalteng) dapat peringakat nomor satu. Karena mampu menggeser Kabupaten Kapuas dan Kabupaten Pulang Pisau di dalam memperoleh anggaran dari program tanaman pangan, khususnya budidaya lahan kering seperti jagung dan pada ladang dikabupaten Barut.

Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Barito Utara Ir Setia Budi, Minggu (19/01/2020) menyebutkan,berdasarkan hasi Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Pertanain Ditjen Tanaman Pangan yang di laksanakan dilaksanakan di Depok pada tanggal tanggal 13-15 Januari 2020 di Depok, Kabupaten Barito Utara menduduki posisi nomor pertama.

Sementara Kabid Tanaman Pangan Dinas Pertanian, Hortikultura dan Peternakan Propinsi Kalteng Irfan Rianto menjelaskan bahwa Barito Utara sudah menempati posisi nomor pertama, menggeser kabupaten Kapuas dan Pulang Pisau di dalam memperoleh anggaran dari program tanaman pangan, khususnya budidaya lahan kering seperti jagung dan padi ladang digelar Rakernas di kota Depok.

Upaya dan perjuangan untuk memperoleh alokasi anggaran untuk kegiatan tersebut tidak lepas dari dukungan banyak pihak, khususnya Bupati Barito Utara H Nadalsyah.

“Untuk kedatangan tim dari pusat yaitu dalam upaya melakukan monitoring ke Kabupaten Barut,tim tersebut akan melihat secara langsung kegiatan yang tengah kita lakukan, karenanya ke depan kita terus memperkuat teknologi budidaya pertanaman di tingkat petani,” tukas Ir Setia Budi.

Sejak tanggal 16-18 Januari 2020, Dinas Pertanian Barito Utara dan para petani yang ada di daerah ini bekerjasama dengan BLPP Binuang melaksanakan pelatihan tematik budidaya bawang merah dan pelatihan operator alsintan, agar petani mendapat bekal yang cukup khususnya mengoperasikan alsintan, termasuk merawatnya.

“Jadi kedepannya kita akan memperkuat sistem budidaya pertanian khususnya lahan kering jagung dan padi ladang dengan cara melakukan pengolahan lahan sehingga produksi bisa ditingkakan,” kata Setia Budi.

Kabupaten Barito Utara merupakan kabupaten yang dikenal dengan jagung hybrida atau jagung pipil. Beberapa waktu lalu Menteri Pertanian Dr Amran Sulaiman berkenaan mengunjungi Barito Utara dan melakukan panen jagung bersama dengan Gubernur Kalteng H Sugianto Sabran dan Bupati Barito Utara H Nadalsyah di Desa Batu Raya II Kecamatan Gunung Timang.

Pada saat itu Menteri Pertanian sangat terkesan dengan potensi lahan yang ada di Kabupaten Barito Utara khususnya di Desa Batu Raya II dan menugaskan Barito Utara untuk menambah luasan hingga 50 ribu Ha, dan akan didukung penuh oleh pusat dalam hal ini Kementrian Pertanian Jakarta.(Uzi)

Contak Redaksi 081349007114, 081250001889