METROKalteng.com
NEWS TICKER

Kedapatan Merusak Fasilitas Umum Jembatan Penghubung Muara Teweh – Jingah, Seorang Pemuda Ditangkap

Tuesday, 8 February 2022 | 12:03 pm
Reporter:
Posted by: metrokal
Dibaca: 11

Muara Teweh, (METROKalteng.com) – Salah satu oknum warga yang kedapatan merusak fasiltas umum jembatan penghubung Muara Teweh – Jingah atau yang dikenal dengan nama jembatan Pangulu Iban telah berhasil ditangkap aparat, Senin (7/2/2022).

Pengrusakan terhadap fasilitas umum jembatan dilakukan oleh salah satu pemuda berasal dari Kelurahan Jambu Kecamatan Teweh Baru, namun hingga saat ini belum diketahu iidentitas pelaku dan motif pengrusakan fasilitas umum jembatan Pangulu Iban Muara Teweh ini.

“Oleh karenanya pelaku pengrusakan sudah diamankan oleh polisi dan dibawa ke di rutan Polres Barito Utara,” ungkap salah seorang warga yang berada dilokasi jembatan, Senin (7/2/2022).

Untuk itu diminta kepada pihak keamanan agar pelaku yang melakukan pengrusakan fasilitas umum di jembatan Pangulu Iban bisa diberi efek jera dan dihukum sesuai dengan aturan yang berlaku, agar dikemudian harinya tidak lagi terjadi pengrusakan.

Warga juga meminta kepada Pemerintah Daerah, agar di areal jembatan Pangulu Iban bisa dibangun pos pengawasan atau pos penjagaan agar bisa memantau aktifias warga yang berada dijembatan tersebut.

“Pemkab Barut berharap mendirikan pos penjagaan atau pos pengawasan di jembatan Panglu Iban ini, agar nantinya tidak ada lagi kejadian pengrusakan fasilitas umum di jembatan,” kata warga saat berada dilokasi jembatan yang namanya tidak disebutkan.

Berdasarkan informasi yang diterima dilokasi jembatan, pelaku melakukan pengrusakan neon bok papa nama Pangulu Iban. Dimana huruf N dinama Iban dilepas dan dirusak oleh pelaku.

Pelaku yang telah bereaksi melakukan pengrusakan dan salah seorang polisi yang pada saat kejadian pengrusakan fasilitas jembatan berada di lokasi, Polisi ini hanya menggunakan pakaian preman langsung melakukan penangkapan terhadap pelaku dan membawa pelaku bersama barang bukti pengrusakan ke kantor polisi Barut di Muara Teweh.

Sementara itu, Kepala Dinas PUPR Barito Utara M Iman Topik mengatakan sangat disayangkan fasilitas umum yang sudah dibangun oleh pemerintah, dirusak oleh oknum warga yang tak bertanggung jawab.

Lebih lanjut dikatakannya, pada saat kejadian pengrusakan papan nama jembatan dirinya berada di sekitar Water Front City (WFC). Saat melewati jembatan dan melihat papan nama Pangulu Iban, dirinya kaget warna lampu berubah jadi putih.

“Pelaku sudah diamankan polisi saat saya berada di lokasi jembatan. Dan kejadian ini juga sudah kita laporkan kepada pimpinan,” tegasnya.(Uzi)

Contak Redaksi 081349007114, 081250001889