METROKalteng.com
NEWS TICKER

Management PLN Muara Teweh Mengaku Dibeberapa Desa Mengalami Gangguan Penerangan Listrik

Friday, 4 October 2019 | 4:00 pm
Reporter:
Posted by: metrokal
Dibaca: 18

Muara Teweh, (METROKalteng.com) – PLN ULP Muara Teweh, Kabupaten Barito Utara (Barut) mengakui di beberapa desa mengalami gangguan tekhnis dibidang kelistrikan yang disebabkan tumbangnya jaringan tiang listrik yang mengalami roboh pada saat diterjang angin kencang.

Manajer PLN ULP Muara Teweh Gustiyadi Fathur Rahmandi mengakui ada 7 (tujuh) lokasi mengalami gangguan listrik akibat jaringan seperti tiang listrik mengalami patah saat diterjang angin ribut. Tujuh lokasi yang mengalami gangguan parah disaat bersamaan. Ke tujuh lokasi tersebut antara lain Desa Butong, Lemo, Lahei, Desa Sei Rahayu I, Km 55 Luwe Hulu dan Desa Mukut.

“Untuk itu kami berupaya dengan SDM yang ditugaskan untuk menyelesaikan gangguan di tujuh lokasi tersebut. Daerah Lahei dikerjakan oleh tim KP Lahei. Daerah Butong, Lemo, km 38 dalam, km 55, dan Mukut oleh tim HAR ULP Muara Teweh. Alhamdulillah setelah Butong selesai, kami lanjutkan memperbaiki jaringan di Desa Lemo. Daerah Luwe Hulu oleh tim ULD Luwe Hulu,” tukas Gustiyadi.

Dikatakanya, permasalahan tiang listrik yang megalami patah pihaknya sudah koordinasi dengan PLN UP3 Kuala Kapuas untuk di kirim material tiang baru karena di gudang PLN Muara Teweh hanya terdapat tiang bekas 12 meter 200 daN.

Sementara tiang yang patah ukuran 11 meter 156 daN. Mengingat perlu waktu untuk pengiriman material dan kapasitas kendaraan operasional ULD Luwe Hulu tidak mampu membawa tiang 12 meter 200 daN sebanyak dua batang sekaligus.

“Upaya untuk mempercepat suplai listrik ke masyarakat di sana kami menggunakan sumber daya yang ada,sementara material yang dimanfaatkan berupa tiang dari kayu. Sambil menunggu kiriman material dari Kapuas,pihak PLN nantinya akan tetap perbaiki dengan menggunakan berupa tiang aslinya yang terbuat dari besi yang kokoh,” pungkasnya.(Uzi)

Contak Redaksi 081349007114, 081250001889