Muara Teweh, (METROKalteng.com) – Pasar Bebas Banjir (PBB) Muara Teweh Kabupaten Barito Utara (Kab-Barut) mampu berjuang dan meraih juara terbaik peringkat dua di level nasional atas penilaian Lomba Pasar Percontohan Pasar Aman dari Bahan Berbahaya tahun 2020 setelah sebelumnya masuk sebagai salah satu nominasi dari enam nominator pada skala Nasional.
Salah datu penghargaan tersebut diperoleh, karena sebelumnya PBB Kabupaten Barut ditunjuk mewakili provinsi Kalimantan Tengah sebagai salah satu nominasi dari enam nominator pada tingkat Nasional.
Dengan melalui beberapa seleksi yang ketat dan setelah dilakukan penilaian oleh tim penilai Perwakilan Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) pusat pada beberapa waktu lalu, akhirnya diputuskan tiga pemenang dapat penghargaan dari enam nominasi, yaitu pasar Way Halim, kota Bandar Lampung keluar sebagai juara pertama, Pasar Bebas Banjir Muara Teweh, Kabupatehn Barito Utara keluar sebagai juara ke dua, kemudian Pasar Taman Telihan Lota Bontang Kalimantan Timur keluar sebagai juara ke tiga.
Rangkaian kegiatan yang digelar oleh Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) dalam upaya meningkatkan motivasi, komitmen dan peran aktif komunitas pasar dalam melaksanakan kegiatan untuk mewujudkan keamanan pangan bagi kalangan masyarakat dan perlu dilakukan penilaian terhadap pasar.
Dalam hal ini pemerintah daerah sangat mendukung terwujudnya pasar aman dari bahan berbahaya, seperti halnya borak dan bahan pengawet lainnya yang membahayakan terhadap kesehatan manusia.
Sementara, Bupati Barut, H Nadalsyah sangat mengapresiasi dan bangga kepada seluruh elemen dari kalangan masyarakat yang telah membantu atas diraihnya penghargaan yang ditoreh Pasar Bebas Banjir Muara Teweh yang mana telah meraih terbaik kedua secara nasional,” ucapnya Kamis, (15/10/2020).
Untuknitu, saya atas nama pribadi dan Pemerintah Kabupaten Barito Utara menyampaikan rasa bangga dan juga terima kasih yang tak terhingga kepada seluruh elemen, baik dari jajaran Pemerintah Kabupaten Barut maupun masyarakat Barut atas telah diraihnya penghargaan juara ke dua atas Lomba Pasar Percontohan Pasar Aman Dari Bahan Berbahaya tahun 2019 lalu.
“Semoga hal ini menjadi motivasi kita semua untuknmenuju Kabupaten yang lebih maju di untuk segala sektor,” ungkap Bupati Barut, H Nadalsyah.(Uzi)