Muara Teweh, (METROKalteng.Com) – Di tengah pandemi Covid 19 yang terjadi saat ini. Dinas Pertanian Kabupaten Barito Utara Provinsi Kalimantan Tengah, melalui WKPP Balai Penyuluh Pertanian Kecamatan Gunung Timang mendorong upaya pemenuhan kebutuhan pangan dan gizi rumah tangga melalui optimalisasi pemanfaatan lahan pekarangan.
Penyuluh Pertanian WKPP Kecamatan Gunung Timang, Mastupur mengatakan, pihaknya akan siap memberikan bantuan bimbingan bagi warga masyarakat untuk mendorong petani untuk bisa berproduksi, termasuk dalam pemanfaatan pekarangan.
“Dengan memanfaatkan lahan pekarangan atau lahan tidur untuk berbagai tanam, seperti singkong, ubi jalar, keladi, pisang dan sayur-sayuran lainnya, diharapkan langkah ini mampu mendukung kehidupan keluarga di tengah pandemi Covid-19,” UjarNya kepada METROKalteng.Com belum lama ini.
Dikatakan Mastupur, melalui kegiatan Pekarangan Pangan Lestari (P2L), tidak hanya memenuhi kebutuhan pangan di tingkat rumah tangga, namun dapat juga mengurangi pengeluaran bahkan meningkatkan pendapatan rumah tangga jika dikelola secara maksimal.
Penyuluh Pertanian WKPP Kecamatan Gunung Timang, yang akrap dengan panggilan Tupur ini berharap, setiap rumah tangga mampu memanfaatkan lahan pekarangan sebagai sumber pangan secara berkelanjutan untuk meningkatkan ketersediaan, aksesibilitas, pemanfaatan, serta pendapatannya.
“Ini sangat strategis tidak hanya untuk mencukupi kebutuhan pangan dan gizi keluarga, tetapi juga bisa meningkatkan pendapatan rumah tangga, terlebih pada kondisi pandemi saat ini,” ujar Mastupur, Penyuluh Pertanian WKPP Gunung Timang yang membina 4 Desa dan 1 Dusun dengan jumlah 19 Poktan binaan ini.
Lebih lanjut Masyupur mengatakan, dalam kondisi seperti sekarang ini, pemanfaatan lahan pekarangan benar-benar dirasakan manfaatnya. Menurutnya ketahanan pangan bukan saja tentang kecukupan bahan pangan, namun juga menyangkut kemampuan memproduksi sendiri bahan pangan dengan memanfaatkan sumber daya lokal,” tutupnya.( Red-MK)
