Muara Teweh,(METROKalteng.com) – Masyarakat kabupaten Barito Utara (Barut), Kalimantan Tengah (Kalteng) patut berbangga karena dalam pemeriksaan oleh Dinas Kesehatan (Dinkes) Barut yang dilaksanakan kesejumlah tempat, hasil dinyatakan nihil, artinya masyarakat yang berdomisili di bumi Iya Mulik Bengkang Turan bebas dari serangan virus HIV.
Pihak Dinas Kesehatan kabupaten Barito Utara pada tahun 2019 lalu telah menggelar pemeriksaan terhadap warga pada sejumlah tempat, diantaranya yaitu di kecamatan Gunung Timang, Kandui arah Banjarmasin, karena disana ada beberapa pemukiman tempat esek-sesek yang beroperasi melayani pria hidung belang.
“Kemudian pemeriksaan dilakukan di lingkup lembaga pemasyarakatan (Lapas) Muara Teweh dan sebelum ditutupnya lokalisasi Merong pertengahan tahun 2019 lalu juga telah kami lakukan pemeriksaan, hasilnya semua nihil, dengan demikian artinya warga Barut bebas terbebas dari indikasi serangan HIV,” ungkap Kadis Kesehatan, H Siswandoyo melalui Kabid Pencegahan dan Pengendalian Penyakit, Dinkes Barut, Sampurna Murniati yang didampingi Kasi P2ML,Domi Sono,Selasa (28/01/2020).
Menurut Kabid P2L Dinkes Barut, Sampurna Murniati, serangan virus HIV sangat rental timbulnya, disebabkan karena adanya perilaku gonta ganti pasangan,sehingga hal trsebut orang sangat mudah terinfeksi HIV dan mengarah akan meningkatnya penyakit tersebut hingga ke level penyakit yang lebih ganas yaitu AID.Karena hingga pada saat ini Penyakit tersebut masih belum ada vaksin atau obat untuk menyembuhkannya. Oleh karenanya dihimbau kepada kalangan masyarakat untuk menghindari hubungan intim dengan cara gonta ganti pasangan.
“ Dalam upaya pencegahan HIV, kami lakukan juga pemeriksaan pada tempat-tempat persinggahan (Halte) dan juga siswa/siswi Sekolah Menengah Atas (SMA) dengan melibatkan Dinas Kesehatan Provinsi Kalteng,karena pada usia remaja sangat rentan terserang virus HIV,” timpal Kabid P2P,Sampurna Murniati. (Uzi).
