Muara Teweh, (METROKalteng.com) – Kini impian para pasien cuci darah untuk berobat di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Muara Teweh, Kabupaten Barito Utara (Barut),Kalimantan Tengah (Kalteng), : sebentar lagi bakal terwujud dan tentunya bisa menghemat biaya, karena tak perlu keluar daerah untuk melakukan cuci darah.
Terpisah, Direktur RSUD Muara Teweh drg Dwi Agus Setijowatie melalui Kepala Ruangan Intensive Care Unit (ICU) Veronica Sasikirana, Rabu (26/2) kemarin mengatakan bahwa izin untuk mengoperasikan ruang cuci darah (hemodialisa) sudah diajukan kepada Badan Pengawas Tenaga Nuklir .
“Pra izin keluar, pihak terkait melakukan pengujian air. Sampel air diambil dari ruang filter. Airnya diuji dulu, layak atau tidak. Diperkirakan Agustus mendatang, hasil uji air keluar,” sebut Vero kepada awak media
Disebutkannya, seiring dengan pengujian air dan penyiapan ruangan, pihak RSUD mengirimkan seorang dokter dan dua perawat sebagai persiapan mengoperasikan ruang hemodialisa untuk menangani pasein
“Bakal didatangkan lagi satu dokter dan dua perawat, sehingga total dua dokter dan empat perawat yang akan mengoperasikan ruang cuci darah di RSUD Muara Teweh ini,” ujar Veroica.
Untuk melayani pasien cuci darah, RSUD Muara Teweh juga menyediakan satu ruangan khusus yang didukung empat tempat tidur pasien dan fasilitas lainnya. “Jika ruang cuci darah operasional, para pasien di Barito Utara tak perlu lagi berobat ke Palangka Raya, Banjarmasin, dan Jawa cukup di RSUD Muara Teweh ini,” tukasnya.(Uzi)