Muara Teweh, (METROKalteng.com) – Guna meringankan beban masyarakat yang terkena musibah kebakaran di Desa Luwe Hulu, Kecamatan Lahei Barat, Pemerintah Daerah melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Barito Utara (Barut) menyalurkan bantuan logistik berupa bahan pokok dan tikar dan juga kebutuhan lain.
Pendistribusian bantuan dilakukan oleh Kepala Pelaksana (Kalaksa) BPBD Barut, Gazali Montallatua, didampingi Kasi Sarana dan Logistik BPBD, Rizali secara simbolis, pada Sabtu (25/12) kepada Kepala Desa Desa Luwe Hulu, di depan kantor BPBD setempat. Kemudian bantuan diserahkan Kades kepada warga masyarakat, khususnya bagi warga yang terdampak musibah kebakaran.
Sementara, Kepala Pelaksana BPBD Barito Utara, Gazali Montallatua mengungkapkan, bantuan ini diberikan terhadap warga yang terkena musibah. “Diharapkan, bantuan ini dapat sedikit meringankan beban mereka, meski untuk nilainnya memang tidak seberapa,” tuturnya.
Untuk itu, sangat diharapkan adanya bantuan tersebut mampu dan bisa sedikit untuk membantu meringankan beban warga yang terdampak dari bencana kebakaran yang terjadi pafa tanggal 24 Desember 2020 lalu,” ujarnya.
Menjelang Natal, musibah kebakaran terjadi di Desa Luwe Hulu Kecamatan Lahei Barat, Kabupaten Barut dan yang menghanguskan sebanyak 2 unit rumah eks PT Wiki, Kamis (24/12) sekira pukul 17.00 WIB. Rumah tersebut dihuni oleh tiga keluarga, yakni Riady dan istrinya Senda, Rojeng dan istrinya Rara serta anak 1 orang dan Datul dan Istri serta satu anak.
Sejumlah sumber dilapangan menyebutkan, api pertama kali terlihat dari salah satu dapur rumah yang di huni Rejong, kobaran api begitu cepat membesar dan merambah bangunan yang berkontruksi kayu, namun dari peristiwa kebakaran tersebut tidak ada korban jiwa, para korban penghuni rumah sama sekali tidak sempat menyelamatkan barang-barang yang ada dalam rumah.
Api baru bisa dipadamkan kurang lebih 2 jam oleh anggota Masyarakat Peduli Api (MPA) Desa Luwe Hulu, dan dibantu warga sekitar kejadian, dengan menggunakan peralatan Unit tangki (BPBD)/MPA Desa Luwe Hulu serta mesin pompa air (alkon) milik warga sekitar lokasi kejadian.
Kepala Desa Luwe Hulu Arisandi membenarkan adanya musibah kebakaran di wilayah Desa Luwe Hulu. Rumah yang terkena musibah kebakaran tersebut dua unit, dan masing-masing rumah memiliki dua pintu.
“Ada tiga kepala keluarga yang menjadi korban musibah kebakaran. Alhamdulillah semua selamat, hanya saja barang-barang yang ada dalam rumah tak sempat diselamatkan karena api begitu cepat membesar,” kata Arisandi, Kamis (24/12/2020) kemarin.
Pasca kejadian kebakaran tersebut,para korban kebakaran terpaksa harus mengungsi ke rumah keluarganya masing-masing. (Uzi)