Muara Teweh, (METROKalteng.com) – Pemerintah Kabupaten Barito Utara (Pemkab Barut) melaksanakan rapat evaluasi dalam rangka memaksinalkan penerimaan pendapatan asli daerah (PAD) di aula Setda lantai I, Senin (11/11/2019).
Rapat evaluasi penerimaan PAD semester II ini di hadiri wakil Bupati Sugianto Palana Putra, Sekda H Jainal Abidin, Plt Kepala Badan Pengelolaan Pendapatan Daerah (BPPD) H Dharma Rayadi, kepala perangkat daerah lingkup Pemkab Barito Utara, Camat se Barito Utara dan undangan lainnya.
Wakil Bupati Barito Utara, Sugianto Panala Putra mengatakan bahwa dalam rangka meningkatkan PAD, para perangkat daerah diharapkan dapat memenuhi target yang telah ditetapkan.
Sugianto Panala Putra mengutarakan, PAD merupakan salah satu sumber penunjang biaya pembangunan Kabupaten Barito Utara.
“Terlebih kita tahu bersama, bahwa Bupati H Nadalsyah telah menetapkan prioritas pembangunan infrastruktur. Diharapkan kepala perangkat daerah turut menyukseskan pembangunan tersebut dengan meningkatkan PAD yang dikelola masing-masing perangkat daerah,” jelas Sugianto Panala Putra.
Kepala instansi perangkat daerah diharapkan dapat membuat inovasi-inovasi guna meningkatkan PAD. Wabup Sugianto juga menekankan pentingnya valid data-data khususnya potensi yang dapat dijadikan sumber PAD.
“Pesan khusus dari Bupati bahwa semua perangkat daerah dapat melakukan pendataan, agar data yang dimiliki khususnya data dari potensi PAD merupakan data terkini,” pinta wabup Sugianto Panala Putra.
Sementara Sekda Barito Utara H Jainal Abidin mengatakan kontribusi PAD sangat penting bagi kita semua dalam rangka melaksanakan pembangunan daerah baik dalam bidang pemerintahan, pembangunan dan kemasyarakatan. Tanpa PAD tentu kita sangat sulit untuk melaksanakan tugas pembangunan.
“Capaian PAD Barut termasuk pada perubahan APBD 2019 masih berkisar di angka Rp 85 milyar. Dan pada tahun 2020 kita memasang target PAD di angka agak fantasis sebesar Rp121 milyar. Kenapa saya hapal angka tersebut, karena begitu pentingnya arti PAD untuk pembangunan di daerah kita ini,” pungkas Sekda H Jainal Abidin.
Sekda H Jainal Abidin menegaskan,APBD murni tahun 2020 diperkirakan sebesar Rp1,130 triliun. Dengan demikian sangat diharapkan kepada organisasi perangkat daerah untuk meningkatkan lagi dengan serius penerimaan PAD.
“Meningkatnya penerimaan PAD yang dikelola masing-masing perangkat daerah ini diharapkan dapat menyukseskan pembangunan sesuai prioritas pembangunan infrastruktur di daerah ini yang merupakan program Bupati H Nadalsyah.
Plt Kepala BPPD, H Darma Riyadi menyebutkan,capaian realisasi PAD Kabupaten Barito Utara per Oktober telah mencapai 77 persen. “Diharapkan pada akhir tahun 2019, target pencapaian PAD mampu terealisasi maksimal ,” sebut Plt Kaban BPPD H Dharma Riyadi.(Uzi)