METROKalteng.com
NEWS TICKER

Pemkab Barut Berikan Jawaban Bagi Pemandangan Umum Fraksi DPRD

Wednesday, 25 November 2020 | 4:23 pm
Reporter:
Posted by: metrokal
Dibaca: 11

Muara Teweh, (METROKalteng.com) – Pemerintah Kabupaten Barito Utara (Pemkab Barut) sampaikan jawaban terhadap pemandangan umum fraksi DPRD terhadap rancangan peraturan daerah APBD tahun anggaran 2021, pada rapat paripurna III masa sidang I, Selasa (24/11/2020) digedung DPRD.

Terkait dengan Jawaban Pemerintah Kabupaten Barut terhadap pemandangan umum fraksi DPRD ini diserahkan Wakil Bupati Barut, Sugianto Panala Putra yang didampingi oleh Sekretaris Daerah, Ir H Jainal Abidin.

“Seusai menyimak pemandangan umum fraksi DPRD yang disampaikanSenin 23 November 2020 dan pada prinsifnya fraksi-fraksi DPRD Barut menerima Raperda tentang APBD tahun 2021 yang diajukan oleh Pemkab Barito Utara,” tutur Wabup Barut, Sugianto Panala Putra.

Kendati ada sejumlah catatan, masukan dan saran sebagai materi persidangan untuk dibahas bersama pada kegiatan rapat gabungan komisi DPRD Kabupaten Barut

Pertanyaan yang dilontarkan soal menurunnya pendapatan pada tahun 2021 dibanding tahun 2020, Wabup Sugianto Panala Putra memaparkan bahwa hal ini dikarenakan dana pendapatan transfer dari pemerintah pusat mengalami penurunan berdasarkan undang-undang tentang APBN tahun 2021 serta pendapatan asli daerah dari sektor pajak daerah dan retribusi daerah pada tahun 2021 diasumsikan masih mengalami penurunan karena adanya penyebaran wabah Virus Corona.

Kemudian progres penyelesain adanya pembebasan tanah warga yang terkena dampak proses pembangunan jembatan penyeberangan di Desa Lemo dan Desa Sikan- Tumpung Laung, Wabup menyampaikan bahwa penyelesaian ganti rugi lahan warga masih dalam proses pendataan dan penganggaran oleh tim penilai tanah untuk tahun 2021.

Menyikapi pemandangan umum Fraksi PDI Perjuangan, Pemkab Barut menerima dan menyambut baik saran dan pendapat dari Fraksi PDI Perjuangan agar dalam penyusunan Raperda APBD 2021, sektor pendidikan, kesehatan, infrastruktur dan SDM menjadi skala prioritas.

Selanjutnya, menanggapi pemandangan umum Fraksi Gerindra dari sektor pendidikan, Wabup Sugianto Panala Putra mengatakan bahwa proses pelaksanaan pembelajaran selama pandemi Covid-19, Pemkab Barito Utara melalui Dinas Pendidikan telah melaksanakan pembelajaran dengan metode luring dan daring.

“Kegiayan pelaksanaan pembelajaran melalui metode luring dan daring ini berpedoman pada keputusan bersama Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, Menteri Agama Menteri Kesehatan dan Menteri Dalam Negeri. Hal ini juga sekaligus menanggapi pemandangan umum Fraksi PKB,” tutur Wabup Sugianto Pranala Putra.

Menanggapi pemandangan umum Fraksi Amanah Rakyat Karya Sehajtera, terkait belum selesainya pembangunan jembatan Sungai Benao, Wabup menjelaskan bahwa pembangunan jembatan Sungai Benaro dikerjakan melalui program CSR dan sampai saat ini belum diserah terimakan kepada pemkab Barut. (Uzi)

Contak Redaksi 081349007114, 081250001889