Muara Teweh, (METROKalteng.com) – Elemen masyarakat di Kabupaten Barito Utara (Barut), hendaknya harus waspada dalam upaya menjaga kesehatan dan selalu menjalankan protokol kesehatan yang ditetapkan pemerintah pusat maupun daerah.
Pada Rabu (01/07/2020), jumlah pasien positif Corona (Covid-19) bertambah lagi 2 orang, sehingga total tercatat menjadi 15 orang. Kedua pasien baru diisolasi di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Muara Teweh.
Juru bicara Gugus Tugas Covid-19 Kabupaten Barito Utara (Barut), Kalimantan Tengah (Kalteng), H Siswandoyo, Rabu (1/07/2020) sore kemarin menyebutkan, ada kemungkinan penyebaran transmisi lokal dari klaster baru yang bersifat lokal.
“Karena dua pasien positif ini, yakni Tuan NGD sebagai ayah dan Tuan BG selaku anak, warga Kelurahan Melayu, tak pernah bepergian ke luar daerah. Kita tidak tahu klasternya. Apakah ada kemungkinan transmisi lokal, karena keduanya tidak pernah ke luar Barito Utara,” jelas H Siswandoyo.
Berdasarkan riwayat perjalanan dan hasil tracing (pelacakan), baik Tuan NGD maupun Tuan BG cuma bepergian ke Muara Teweh dan sekitarnya. Rutinitas keduanya, Tuan NGD ke luar rumah untuk menerima pensiun.
“Sedangkan Tuan BG ke pasar, karena dia berjualan sembako dan paling jauh ke Desa Lemo, kampung istrinya. NGD dan BG digolongkan sebagai orang tanpa gejala (OTG) yang kini berstatus positif Covid-19,” ucap Siswandoyo.
Gugus Tugas telah melakukan tracing pada orang-orang terdekat Tuan NGD dan Tuan BG, termasuk merapid test empat orang dengan hasil non reaktif. Empat orang ini bakal dirapid test ulang pada tujuh sampai 10 hari mendatang.
“Berhubung istri Tuan BG sering pergi ke Desa Lemo, kami sudah meminta teman-teman di Puskesmas Desa Lemo untuk melakukan rapid test terhadap kontak erat sang istri,” tutur H Siswandoyo.
Kemudian, Data Gugus Tugas Covid-19 Provinsi Kalteng per 1 Juli 2020 sekitar pukul 15.00 WIB menunjukkan, adanya penambahan dua pasien baru positif Covid -19 membuat akumulasi total menjadi 15 orang.
Dari 15 orang pasien positif Corona di Kabupaten Barito Utara, sebanyak lima orang sembuh, sembilan orang sedang menjalani perawatan, dua orang dinyatakan telah meninggal dunia.(Uzi).
