Muara Teweh, (METROKalteng.com) – Kepala SMPN-2 Muara Teweh, Kabupaten Barito Utara (Barut), Kalimantan Tengah (Kalteng), Apualudin mengatakan bahwa dalam penerimaan peserta didik baru (PPDB) tahun ajaran 2020/2021 di masa pandemi Covid-19 ini, pihaknya tetap mengikuti anjuran pemerintah dengan menerapkan protokol Covid-19.
“Untuk penerimaan peserta baru tahun ini tidak seperti biasanya, karena mengacu pada protokol kesehatan (Covid-19). Karena para orang tua datang secara bergerombol tetapi secara bergantian kelihatannya saat mendaftarkan anaknya, sehingga tidak sampai terjadi kerumunan atau pun gerombolan orang tua,” kata Kepsek SMPN 2 Muara Teweh Apualudin.
Di ucapkan terima kasih atas dilakukannya proses pemantauan penerimaan pendaftaran peserta didik baru tahun ajaran 2020/2021 yang dilakukan oleh Plt Kadisdik Barut bersama jajarannya ke SMPN 2.
“Upaya yang kami lakukan dalam proses penerimaan pendaftaran peserta didik baru dimulai sejak tanggal 18 Juni hingga 24 Juli 2020 mendatang. Pada hari kedua ini yang mendaftar sudah 178 siswa dan kami tetap menunggu orang tua mengantar daftar ulang berkas anaknya yang sudah mengisi dari rumah masing-masing.
” Nyaris pada setiap hari kerja selalu ada yang datang silih berganti. Kami berharap pada hari puncaknya nanti semua berkas pendaftaran sudah standbay atau siap semua. Dan nantinya akan kami rekapkan dan dilaporkan ke Dinas Pendidikan,” imbuhnya.
Terkait dengann kuota yang tersedia bisa tercapai sesuai anjuran Disdik dan hasil rapat MKKS masing-masing sekolah yang sudah menyampaikan jumlah kuota masing-masing sekolah, artinya tidak boleh melebihi kuota yang ada. Supaya ada pemerataan siswa yang mendaftar diantara sekolah.
“Itu yang kami harapkan mudah-mudahan semua sekolah konsekuen dengan apa yang disampaikan pada hasil rapat tersebut,” paparnya.
Disebutkannya, bahwa di SMPN-2 Muara Teweh pada tahun tersebut telah menyiapkan kuota untuk penerimaan sebanyak 320 siswa baru yang terdiri dari 10 ruangan, sedangkan yang sudah mendaftar baru 178 siswa sehinggab142 orang siswa lagi yang harus dibutuhkan.(Uzi)