Muara Teweh, (METROKalteng.com) – Bupati Barito Utara H.Nadalsyah meresmikan dan menandatangani prasasti SPBU Dodo Modular PT. Seia Batara Pratama yang diadakan di Jl.Negara Km.18, Desa Hajak, Kecamatan Teweh Baru, Rabu (30/08/2023).
Bupati Barito Utara memberikan apresiasi dan penghargaan setinggi-tingginya kepada Pimpinan PT. Pertamina Patra Niaga Mor VI yang terus mendukung para pengusaha migas untuk membantu memfasilitasi masyarakat Barito Utara serta menyambut hangat kedatangan pimpinan PT. Pertamina Patra Niaga Mor VI Kalimantan Tengah yang diwakili oleh Widhi Tri Adi Hidayat beserta rombongan.
Dengan adanya pertambahan SPBU ke-14 di Barito Utara ini diharapkan dapat membantu mengurangi kelangkaan BBM bersubsidi di Barito Utara. Bupati Nadalsyah juga berharap kepada Pimpinan PT.Pertamina Patra Niaga Mor VI Kalimantan berkenan memberikan dan menyalurkan tambahan jumlah distribusi BBM di SPBU ini nantinya sehingga tidak ada lagi yang namanya kelangkaan BBM bersubsidi jenis pertalite dan solar, saya juga berharap Perusda Batara dapat menjadi pangkalan Gas LPG untuk mengatasi kelangkaan Gas di Barito Utara sebelum masa jabatan saya berakhir.
“Saat ini kelangkaan Gas LPG 3kg menjadi isu terkini di Barito Utara, besar harapan saya agar dapat diberikan kuota sebesar besarnya agar bisa di distribusikan langsung ke desa-desa dan tidak ada lagi harga Gas LPG yang melebih HET,” tutup H.Nadalsyah dalam sambutannya.
Sementara Direktur PT. Seia Batara Pratama mengucapkan terimakasih kepada Pemerintah Daerah Kabupaten Barito Utara atas dukungannya untuk menyediakan bahan bakar minyak yang memadai.
Selain itu Widhi Tri Adi Hidayat perwakilan dari PT. Pertamina Patra Niaga Mor VI Kalimantan Tengah menyampaikan laporan tentang penyaluran BBM dan penyaluran LPG yang disalurkan ke Barito Utara.
“Wilayah Kalimantan Tengah saat ini menyalurkan kurang lebih 81.000 liter BBM baik subsidi/nonsubsidi untuk wilayah Kabupaten Barito Utara, sementara itu penyaluran LPG di Barito Utara saat ini mencapai 5.000 tabung dalam 1 hari yang terdiri dari LPG non subsidi/subsidi, kami akan terus menyalurkan sesuai kebutuhan dan kuota yang telah diberikan oleh pemerintah,” katanya. (Red)