METROKalteng.com
NEWS TICKER

Selama 15 Hari, Sebanyak 12 Orang Peserta Mengikuti Pelatihan Operator Alat Berat Exavator

Thursday, 31 October 2024 | 4:21 pm
Reporter:
Posted by: metrokal
Dibaca: 0

Muara Teweh, (METROKalteng.com) – Sebanyak 12 orang peserta mengikuti pelatihan operator alat berat exavator Kabupaten Barito Utara (Barut), tahun 2024 yang dilaksanakan oleh UPTD BLK Dinas Tenaga Kerja, Transmigrasi, Koperasi dan UKM Barut. Pembukaan pelatihan dilaksanakan di aula Dinas Nakertranskop UKM setempat, Rabu (30/10/2024). Dan kegiatan pelatihan dilaksanakan selama 15 hari.

Pada pembukaan pelatihan dihadiri Kepala Dinas Nakertranskop UKM Bariy, M Mastur Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Provinsi Kalimantan Tengah yang diwakili oleh Kepala UPT BLK Kalteng, Sekdis Nakertranskop UKM, pejabat Eselon III, eselon IV serta pejabat fungsional Disnakertrankop UKM, narasumber atau instruktur dan para peserta pelatihan.

“Untuk itu, saya merasa sangat berbahagia dan berterima kasih kepada semua pihak atas kesempatan menyampaikan sambutan pada acara yang sangat penting dan strategis ini, yaitu pelatihan alat berat excavator yang merupakan langkah nyata dalam upaya kita meningkatkan kualitas SDM di tengah tantangan globalisasi dan perkembangan industri yang begitu pesat, dimana memiliki tenaga kerja yang terampil dan kompeten menjadi suatu keharusan yang tidak bisa ditawar-tawar lagi,” unvkap Kadis Nakertranskop UKM Barut, M Mastur saat membuka kegiatan ini.

Dikatakan Mastur, Pemkab Barito Utara, melalui Dinas Nakertranskop UKM Kabupaten Barito Utara mengucapkan terima kasih dan apresiasi kepada Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Provinsi Kalimantan Tengah yang telah berkenan melakukan kerjasama. Sinergi dan kolaborasi dalam melaksanakan program dan kegiatan pelatihan operator alat berat excavator ini melalui uptd balai latihan kerja (blk) Disnakertranskop UKM Barito Utara.

“Kami berharap semoga kerjasama ini terus dilakukan dan bahkan dapat ditingkatkan untuk yang akan datang,” pungkas M Mastur.

M Mastu juha mengatakan pengangguran terbuka di Kabupaten Barut, yang salah satu penyebabnya adalah tenaga kerja yang berpendidikan dan berketerampilan serta kompetensi yang cukup rendah, maka Pemkab Barito Utara memberikan perhatian serius untuk menemukan solusi penanganan yang tepat.

“Dan salah satu upaya yang terus dilakukan secara bertahap dan berkelanjutan adalah menjalin kerjasama, sinergi dan berkolaborasi dengan stakeholder terkait lainnya, dalam hal ini bagaimana upaya untuk menyelenggarakan program dan kegiatan pelatihan berbasis vokasi dan kompetensi, yakni salah satunya pelatihan yang kita laksanakan pembukaannya pada hari ini,” kata Mastur.

Dikatakan Kadis Nakertranskop UKM, program dan kegiatan peningkatan SDM tenaga kerja di Kabupaten Barito Utara sangat penting, hal ini selaras dengan kebutuhan dunia usaha dan dunia industri serta usaha mandiri masyarakat.

Maka kata dia pelatihan peningkatan wawasan, pengetahuan, keterampilan dan kompetensi tenaga kerja sangat perlu dilakukan, tentunya dengan harapan tenaga kerja-tenaga kerja di daerah ini mampu bersaing memasuki dunia usaha, dunia industri dan menciptakan usaha mandiri atau berwirausaha, dengan upaya yang kita lakukan, diharapkan akan meningkatkan pendapatan ekonomi keluarga dan masyarakat, berkurangnya pengangguran terbuka dan kemiskinan di daerah ini dan Provinsi Kalimantan Tengah.

Dalam rangka optimalisasi pelaksanaan program dan kegiatan peningkatan kualitas SDM di daerah ini, sangat diharapkan dukungan, kerjasama, sinergi dan kolaborasi program dan kegiatan stakeholder terkait.

“Dan terkhusus kita harapkan kepada seluruh perusahaan yang beroperasi diwilayah Kabupaten Barito Utara sebagai kewajiban dan tanggungjawab kita bersama untuk dapat menyerap atau merekrutmen tenaga kerja lokal Barito Utara, terutama tenaga kerja yang sudah kita latih keterampilan dan kompetensinya,” ucapnya. (Uzi)

Contak Redaksi 081349007114, 081250001889