Muara Teweh, (METROKalteng.com) – PT.Energi Berbara Sejahtera serap aspirasi warga Masyarakat Kandui, Kecamatan Gunung Timang Barito Utara Provinsi Kalteng.
Hal ini disampaikan dalam pertemuan yang dilakukan dengan sejumlah warga masyarakat di jalan usaha tani, tepatnya di jalan wiji tetung pada senin (25/09/2023) yang dihadiri Kepala desa Kandui Pujian dan dua ketua RT, RT.05 dan RT. 03 desa kandui.
Sementara mewakili managemant PT.EBS Aprianto mengatakan, dalam rangka mendengar keluhan masyarakat yang di lintasi sarana pihak perusahaan. Menurut Aprianto rencana jalan usaha tani yang ada akan digunakan untuk jalan houling. Untuk itu perlu kita serap apa yang menjadi prioritas masyarakat pengguna jalan.
“Dalam aktifitas pihak perusahaan selama ini masih dirasa belum maksimal menyerap aspirasi dari warga masyarakat desa kandui, hari ini akan saya hadir menemui warga kita,” papar Aprianto yang mewakili managemant PT.EBS site desa kandui.
Dari beberapa usulan warga masyarakat diantaranya masalah pelebaran jalan JUT, pengerasan badan jalan,dampak lingkungan,harga ganti untung tanah harga yang terkena pelebaran dan pembebasan jalan dan lahan di wilayah desa kandui.
Pinjam pakai jalan usaha tani selama 1,5 tahun dengan konfensai pelebaran 4000/ meter dengan jarak 14 km sampai dengan batas kandui – tongka tapen punsen.Adapun yang lain menyakut dengan penerimaan karyawan yang pernah disampaikan pihak perusahaan yaitu 70 karyawan lokal dan 30 karyawan tekhnis dari pihak perusahaan.
Untuk rencana houling dikelola oleh masing-masing desa yaitu desa tongka, desa Kandùi dan desa tapen raya.
Sementara Silvanus Ketua RT.05 juga menyampaikan, bahwa jalan yang digunakan agar memperhatikan apa yang menjadi keamanan warganya. Ketua RT.03 Rubensius yang mewakili warganya menambahkan, agar pihak perusahaan dapat menciptakan lapangan kerja dan keselamatan kerja serta saling bersinergi dilapangan dan dilingkungan.
Kepala desa Kandui Pujian mengharapkan agar selalu terciptanya keadaan kondusif di masing-masing lingkungan baik di RT.05 tetung maupun RT-RT lainnya. Dan pihak perusahaan juga diharapkan dapat memperhatikan terhadap masyarakatnya yang ingin bekerja, tandasnya. (Jonda)