Muara Teweh, (METROKalteng.com) – Maskapai penerbangan Wings Air mulai dijadwalkan pada tanggal 4 Januari 2023 akan melayani rute Muara Teweh Kabupaten Barito Utara (Kab-Barut) menuju Banjarmasin, Kalimantan Selatan (Kalsel) Pulang Pergi (PP).
Sementara itu, Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Barut, H Fery Kusmiadi menyebutkan bahwa pihak maskapai Wings Air bersedia melayani rute penerbangan Muara Teweh – Banjarmasin setiap hari mulai Rabu 4 Januari 2023 akan datang.
“Kesiapan maskapai Lion Air untuk melayani penumpang jurusan Bandara Haji Muhammad Sidik Muara Teweh menuju Bandara Syamsudin Noor di Banjarbaru itu, pasca Bupati Barut Nadalsyah menerima kunjungan Manager Lion Air Group Kalselteng Agung Purnama di rumah jabatan bupati pada Rabu kemarin,” sebut Fery Kusmiadi, Jumat (16/12/2022).
Disebutkannya, momen pertemuan sebelumnya pihak manajemen Wings Air menggelar pertemuan dengan Bupati Barut, H Nadalsyah bertemoat di rumah jabatan, pada 8 Desember 2022 lalu.
“Pada pertemuan tersebut, Bupati Nadalsyah meminta langsung kepada puhak manajemen Lion Air Group terkait penerbangan setiap hari rute Muara Teweh – Banjarmasin yang langsung ditanggapi Agung Purnama untuk membuka layanan penerbangan bagi penumpang setiap hari,” turur Kadis Perhubungan Barut, H Fery Kusmiadi.
Dalamrm pertemuan tersebut, Bupati Nadalsyah yang didampingi Wakil Bupati Sugianto Panala Putra, Sekda Muhlis, Kepala Dinas Perhubungan Fery Kusmiadi, Kepala Bandara Haji Muhammad Sidik Endang Setiawan dan Sekretaris Dinas Perhubungan Barut, Mihrab Buanapati.
Sementara Kepala Dinas Pertanian Barito Utara Syahmiludin A Surapati merasa sangat bangga dan bersyukur karena pihak managemen maskapai Lion Air Group setuju untuk menambah frekuensi penerbangan ke Muara Teweh setiap hari terhitung tanggal 4 Januari 2023.
“Terkhusus untuk hal ini, disampaikan ucapan terima kasih pula ditujukan kepada Bupati Barut, H Nadalsyah dengan terobosan yang sangat berani dapat meyakinkan pihak maskapai yang semula ragu untuk membuka rute penerbangan ke Muara Teweh dengan perkiraan jumlah atau minat penumpang yang masih belum memadai, namun telah terbantahkan dengan bukti setiap jadwal penerbangan yang ada selalu full seat dan tingginya minat masyarakat untuk menggunakan jasa transportasi udara,” ujar Syahmiludin, Jumat di Muara Teweh.
Kadis Pertanianmenyebutbahwa Pemkab Barut berani berspekulasi untuk meyakinkan pihak managemen maskapai dengan mengalokasikan jaminan booking seat bila jumlah penumpang dibawah 60 persen,maka juka terdapat kekurangan akan dibayar dari APBD Kabupaten Barut.
“Karena hingga akhir tahun 2022 ini belum ada dana jaminan dari APBD yang digunakan untuk menutupi, karena setiap penerbangan dengan tujuan keluar dan masuk Muara Teweh seat nya selalu terisi full,” kata dia.
Karena dengan adanya penambahan frekwensi penerbangan yang dilakukan setiap hari, tentunya akan memberikan dampak yang positif bagi kemajuan pembangunan di Kabupaten Barut dimasa akan datang.
“Sebagai bentuk kita bersama tentunya kemajuan pembangunan tersebut dapat dinikmati oleh seluruh masyarakat yang semakin sejahtera taraf hidupnya,” tandas Syahmiludin A Surapati.(Uzi)