Muara Teweh, (METROKalteng.com) – Kepala Dinas Sosial, Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kabupaten Barito Utara (Dinsos PMD Kab- Barut), Suparmi mengungkapkan, dilaksanakannya kegiatan bimbingan teknis (Bimtek) adalah untuk peningkatan kapasitas aparatur desa dalam pengelolaan keuangan desa dan aset desa berbasis “Siskeudes dan Sipades”, yang diikuti sebanyak 381 peserta bertempat di gedung pertemuan STIE Muara Teweh, Senin (9/1/2023).
“Adapun rangkaian kegiatan pelatihan ini adalah peningkatan kapasitas perangkat desa ini dilaksanakan dalam bidang pengelolaan keuangan desa dan aset desa berbasis aplikasi Siskeudes dan Sipades se Barito Utara tahun 2023 ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman dan keterampilan perangkat desa dalam pengelolaan keuangan desa dengan aplikasi siskeudes versi baru (model versi 20.05) serta untuk menertibkan kepemilikan aset desa sesuai dengan peraturan yang berlaku melalui aplikasi sipades versi 2.0.,” kata Kadis Sos PMD Suparmi.
Dikatakan Suparmi, pelaksanaan kegiatan pelatihan ini dilaksanakan selama 4 (empat) hari kerja dengan dibagi menjadi dua kelas kegiatan yaitu pada hari Senin 9 Januari sampai Selasa 10 Januari 2023 berjumlah 195 peserta dengan materi siskeudes (sistem keungan desa).
Kemudian pada hari Rabu 11 Januari sampai Kamis 12 Januari 2023 berjumlah 195 peserta dengan materi sipades (sistem pengelolaan aset desa) yang diikuti peserta pelatihan berasal dari perwakilan 93 desa, Kasi PMD 9 (sembilan) kecamatan, dengan rincian perangkat desa sebanyak 186 orang, operator siskeudes 93 orang, operator sipades 93 orang, Kasi PMD kecamatan 9 (sembilan) orang dengan jumlah total peserta selama 2 hari kegiatan 381 orang.
Dikatakan pula bahwa untuk pemateri dalam kegiatan pelatihan bimtek ini berjumlah 6 orang berasal dari tim BPKP perwakilan Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng).
“Sehingga diharapkan nantinya kegiatan pelatihan atau bimtek ini dapat menjadi wadah pembelajaran bagi seluruh perangkat desa dan operator Siskeudes di 93 desa se Barito Utara untuk memahami sistem pengelolaan keuangan desa dan aset desa serta mengimplementasikannya pada tahun anggaran 2023,” sebut Kadis Sos PMD Barut, Suparmi.
Kepala Perwakilan BPKP Provinsi Kalteng, Bambang Bambang Ari Setiono dalam kegiatan inib menyampaikan ucapan terima kasih kepada Pemkab Barut dan Dinas Sosial PMD yang telah menyelenggarakan bimtek peningkatan kapasitas aparatur desa dalam pengelolaan keuangan desa dan aset desa yang berbasis “Siskeudes dan Sipades.
“Dalammkontek ini BPKP ikut berperan dalam bimtek ini. Sedikit saya sampaikan bahwa peran BPKP melakukan pengawasan terhadap keuangan dan pembangunan. Kami berperan sebagai pengawas interen pemerintah,” ujar Bambang.
Dikatakannya, bahwa dalam pengawasan ini peran pihaknya dalam rangka pengawsan pengawalan akuntabilitas keuangan agar bisa dipertanggungjawabkan, sehingga pembangunan bisa berjalan secara efektif sesuai dengan tujuan dan sasarannya.
“Karena tugas dari pengawas interent adalah untuk mengawasi dan mengawal untuk kegiatan yang tengah dilsksanakan,” tutupnya.(Uzi)
