Muara Teweh, (METROKalteng.com) – Komandan Korem (Danrem) 102/Panju Panjung Brigjen TNI Purwo Sudaryanto terkait masalah pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Kalimantan Tengah (Kalteng) yang sebentar lagi bakal dilaksanakan, agar prajurit TNI tetap menjaga netralitas,jangan sampai ada anggota TNI yang terlibat politik.
“Karena kita tidak lama lagi akan melaksanakan pesta demokrasi (Pilkada Kalteng). Karena pada saat akan digelar Pilkada suhu politik semakin memanas. Soal berbeda pendapat itu wajar, silahkan masyarakat nanti memilih siapa pemimpinnya kedepan,” ucap Danrem 102/Pjg Brigjen TNI Purwo Sudaryanto kepada sejumlah wartawan Rabu (25/11/2020).
Lebih lanjut, Danrem mengatakan,TNI hanya membantu tugas pihak Polri didalam menjaga keamanan, ketertiban masyarakat (Kamtibmas), khususnya di wilayah Kalimantan Tengah.
“Untuk itu, TNI disini wajib netral. Netralitas TNI tetap dijaga. Kalau ada TNI yang tidak netral tolong laporkan kepada saya,” pungkas, Danrem102/Pjg, Brigjen TNI Purwo Sudaryanto.
Menurutnya, biarkan masyarakat menentukan sendiri pilihannya (pemimpinnya-red). Jadi kita netral, profesional, tugas kita membantu tugas pihak kepolisian dalam menjaga keamanan dan keteriban serta membantu KPU demi kelancaran Pilkada Kalteng.
Dikatakannya bahwa untuk wilayah Kodim 1013/Mtw situasi kamtibmas cukup kondusif, tingkat kesadaran masyarakat cukup tinggi. “Maka dari itu pada kesempatan ini juga saya akan melaksanakan apel Danramil, Babinsa yang berada diwilayah Kodim 1013/Mtw,” ujarnya.
“Untuk itu, saya mengingatkan kembali pesan ini, mari kita jaga agar wilayah agar situasi tetap aman, kita dukung kesuksesan Pilkada danntunjukan bahwa kita sebagai Prajurit TNI yang tetap netral,” tegasnya.(Uzi)