Gunung Mas, (METROKalteng.com) – Komite olahraga nasional Indonesia (KONI) kabupaten gunung mas melakukan kegiatan pelepasan atlet bulu tangkis yang akan mengikuti kejuaran bulu tangkis se-kalimantan tengah yang diselengarakan di kabupaten murung raya, acara pelepasan kontingen tersebut dilakukan dihalaman kantor koni Kabupaten Gunung Mas, Kamis (25/11/2021).
Turut hadir dalam acara pelepasan tersbut Dinas pendidikan kepemudaan dan olah raga yang dalam hal ini dihadiri oleh Budi Arjuna Wibawa kasi bidang pemuda dan olah raga. Pada kesempatannya Budi arjuna menyampaikan permintaan maaf dari kepala dinas pendidikan, kepemudaan dan olah raga Esra karena tidak dapat hadiri untuk ikut melepat atlet yang akan di berangkatkan ke murung raya.
“sebelumnya saya menyampaikan permintaan maaf bapak kepala dinas karena tidak dapat menghadiri kegiatan ini, karena beliau sedang berada di luar kota, namun meski demikian kita sangat mendukung kegiatan ini, kalah menang itu wajar yang pasti kita berjuang dengan sungguh-sungguh apapun hasilnya. Selamat bertanding tetap jaga sportivitas dan tetap patuhi protocol kesehatan, salam olah raga” ungkap Budi Arjuna Wibawa.
Sebanyak 18 orang atlet PBSI Gumas yang di berangkatkan untuk mengikuti kejuaraan kejuaraan selama 3 hari itu, dengan rincian, kategori tunggal putra U-11 berjumlah 1 orang, tunggal U-13 1 orang, tunggal putra U-17 2 orang, tunggal putri U-17 2 orang, ganda dewasa putra 8 orang dan ganda veteran ada 4 orang.
Sebagai penyemangat atlet yang akan bertanding di kabupaten murung raya itu, ketua unmum koni kabupaten Gunung Mas dalam hal ini melalui Bidang Organisasi Meli mengungkapkan bahwa koni akan memberi reward penghargaan bagi atlet muda yang mendapatkan juara baik juara 1, 2 dan 3.
“kami dari koni gunung mas berjanji akan memberikan apresiasi berupa penghargaan kepada atlet-atlet muda kita dalam bentuk piagam dan juga uang pembinaan kepada para juara baik juara 1,2 dan 3” ungkap Meli.
Meli juga menambahkan bahwa koni kabupaten gunung mas berharap kepada semua cabang olah raga di kabupaten gunung mas agar bisa berperan aktif baik koordinasi dan konsultasi kepada koni kabupaten gunung mas dimana koni merupakan induk organisasi dari cabang olahraga.
“segala sesuatu entah itu dalam bentuk kegiatan tanpa adanya koordinasi yang baik dari para pelaku-pelaku di dunia olahraga ini tidak akan bisa mendapatkan hasil yang maksimal” ungkapnya. (DS)