Kuala-Kapuas, (METROKalteng.com) – Bupati Kapuas Ben Brahim S Bahat membuka secara resmi Festival Tandak Intan Kaharingan ke II Tingkat Kabupaten Kapuas di Kecamatan Timpah, Kamis (14/11/2019).
Pembukaan tersebut ditandai dengan pemukulan Katambung oleh Bupati Kapuas didampingi Ketua Lembaga Pengembangan Tandak Intan Kaharingan (LPT-IK), Pembimas Hindu, Camat beserta unsur Tripika dan Ketua Panitia.
Adapun tema untuk Festival Tandak Intan Kaharingan ke II Tingkat Kabupaten Kapuas tahun 2019 yaitu dengan kebersamaan, kita bangun Indonesia menuju masyarakat yang damai, sejahtera dan bermartabat dengan sub tema melalui festival ini kita tingkatkan pembinaan, pelayanan dan iman serta taqwa menuju umat yang damai dan sejahtera.
Ben Brahim dalam sambutannya menghimbau kepada seluruh masyarakat Kabupaten Kapuas agar selalu saling menghormati satu sama lain dengan menjaga tali silaturahim. Ia juga mengungkapkan bahwa Pemerintah Kabupaten Kapuas berkomitmen dalam membantu setiap kegiatan yang menyangkut keagamaan.
“ Mari dengan ajang festival ini kita lakukan yang terbaik, kita jaga hubungan satu sama lain serta kita laksanakan festival ini dengan baik karena sudah tentu untuk memperkuat iman dan taqwa kita kepada Tuhan Yang Maha Esa. Sebab dengan iman dan taqwa yang kuat maka kita dapat menjalankan ibadah dengan baik,” ucap Ben.
Bupati Kapuas Ben Brahim S Bahat yang juga mantan Kepala Dinas PU Provinsi Kalteng sekaligus pemegang hak paten nasional dan internasional bidang konstruksi jembatan tersebut juga mengajak agar selalu menjaga kebersamaan antar sesama dan jangan saling membedakan suku agama ras dan golongan satu sama lain karena walaupun kita tidak sedarah tetapi kita semua bersaudara.
Dirinya juga berpesan kepada yang mendapatkan juara pada festival tersebut untuk tetap mengasah diri dengan belajar terus menerus dalam mempersiapkan diri ketingkat berikutnya dan jangan sampai terlena serta bagi yang belum berkesempatan menang, Ben menyampaikan agar jangan sampai kecewa tetapi harus bangkit dan terus berusaha untuk semakin maju kedepannya.
Sementara itu, Ketua LPT-IK Pusat Palangka Raya Parada mengucapkan selamat berlomba kepada seluruh peserta yang mengikuti festival tandak ini serta untuk menggali potensi diri dalam menjadi yang terbaik dan untuk selalu menjaga ketertiban serta keamanan kemudian juga saling bersatu padu antar sesama. Tidak lupa ia juga mengharapkan dengan diadakannya festival ini dapat meningkatkan iman dan taqwa sebagai landasan terbentuknya sikap moral dan akhlak mulia serta untuk meningkatkan kajian terhadap Kitab Suci Panaturan.
Pada kesempatan yang sama, Ketua Panitia Pelaksana Kegiatan Sulid menerangkan untuk peserta lomba terdiri dari beberapa perwakilan kecamatan diantaranya Kecamatan Timpah selaku tuan rumah dengan jumlah peserta 150 orang, Kecamatan Kapuas Tengah Pujon 80 orang, Kecamatan Mandau Talawang 15 orang, Kecamatan Kapuas Hulu 17 orang, Kecamatan Pasak Talawang 60 orang dan Peninjau serta Pengembiran dari enam kecamatan sebanyak 30 orang dengan tempat penyelenggara lomba yaitu di Balai Basarah Agama Hindu Kaharingan Kecamatan Timpah. (hmskmf/Red-MK)