Kuala-Kapuas, (METROKalteng.com) – Merebaknya Virus Corona atau Covid-19 yang merupakan pandemi seluruh negara, juga menjadi ancaman bagi masyarakat Indonesia, khususnya Kabupaten Kapuas, Provinsi Kalimantan Tengah. Hal ini membuat prihatin Anggota DPR RI dari Fraksi Nasdem Dapil Provinsi Kalimantan Tengah Ary Egahni Ben Bahat, SH.
Sebagai rasa empati dan keprihatinan, Ary Egahni yang juga merupakan Anggota Komisi III DPR RI turun langsung menyusuri Pasar Blok R Kuala Kapuas dengan memberikan sumbangan serta membagikan masker secara gratis kepada para pedagang dan pembeli saat itu.
Pembagian masker gratis juga dilakukan di Posko Pulau Telo disertai dengan pemberian stimulan berupa makanan dan minuman kepada para penjaga posko, dengan tujuan para relawan yang menjaga di posko Covid-19 tersebut tetap menjaga kesehatannya dengan baik.
Setelah itu, dihari yang sama kegiatan dilanjutkan dengan pembagian sembako yang ditujukan untuk para lansia, tetapi pemberian sembako saat itu diawali dengan pembagian sembako untuk para Relawan “Peduli Kalteng Ary dan Ben” yang mana para relawan telah turut membantu dalam kegiatan penyemprotan Disinfektan ke seluruh Kabupaten di wilayah Provinsi Kalimantan Tengah.
Ary Egahni mengatakan masyarakat masih belum semua menggunakan masker, karena sekarang protokolnya untuk bagaimana masyarakat membentengi diri dari Covid-19 apabila keluar rumah baik orang itu sehat atau sakit harus menggunakan masker, karena hidung dan mulut yang merupakan saluran penularan utama dari Covid-19 memang harus ditutup.
“Masyarakat perlu di sosialisasikan dan di edukasi bahwa Virus Corona tidak hanya di Jakarta tetapi juga telah masuk di Provinsi Kalteng secara khususnya di Kabupaten Kapuas. Selain Social Distancing atau jaga jarak, kalau bisa tinggal di rumah saja jauh lebih baik. Tetapi ini merupakan ekonomi kerakyatan, tidak mungkin penjual ikan dan sembako tutup, karena masyarakat membutuhkan. Namun masyarakat secara luas belum maksimal menyadari bahwa penggunaan masker itu penting untuk membentengi diri,” terangnya.
Kemudian, Ary Egahni yang juga Isteri Orang Nomor Satu di Kapuas itu mengungkapkan sosialisasi serta membagikan masker bertujuan agar masyarakat secara khusus di Kabupaten Kapuas menyadari dan mau melakukan apa yang menjadi protokolnya tersebut. Ia menegaskan, jangan hanya menerima atau mengambil maskernya saja tetapi tidak dipakai, yang terpenting adalah harus memakai masker.
Ia berharap kepada media cetak, media elektronik, media online serta media lainnya harus menggelorakan semangat ini. “Saya yakin dan percaya apabila hal ini dilakukan semua akan segera berlalu, semua hanya sementara, jadi harus bisa menahan diri di rumah, kalaupun ingin beraktivitas harus mentaati protokol yang ada, jaga jarak kemudian harus cuci tangan pakai sabun di air yang mengalir,” ungkapnya.
Lebih lanjut, ia berterima kasih dan bersyukur karena Pemerintah Kabupaten Kapuas sudah merespon sangat baik salah satunya ada beberapa stand cuci tangan bagi masyarakat. Oleh karena itu, ia berharap masyarakat lebih menyadari untuk berprilaku hidup bersih dan sehat. (Red/hmskmf)