Palangka Raya, (METROKalteng.com) –Pasca mengikuti pendidikan pembentukan Bintara Polri selama 210 hari, sejumlah 177 bintara Polri di lantik dan diambil sumpahnya pada upacara penutupan, pelantikan dan pengambilan sumpah pendidikan pembentukan Bintara Polri TA 2019/2020, di Palangka Raya, Senin (02/3/2020).
Untuk kegiatan tersebut dihadiri Bupati Barito Utara (Barut) H Nadalsyah. Bupati Barito Utara, H Nadalsyah mengharapkan kepada para bintara khususnya bintara yang berasal dari Kabupaten Barut agar dapat menjalankan tugas secara baik.
“Didaerahmanapun kalian mendapat tugas, agar selalu menjaga nama baik daerah dan selalu jaga disiplin dalam melaksanakan tugas kerjasama antar bintara dan loyalitas kepada pimpinan,” kata H Nadalsyah, saat menghadiri kegiatan tersebut.
Dari sejumlah 177 personel bintara yang dilantik. Terdapat sebanyak 11 bintara yang berasal dari Kabupaten Barut dan terdiri dari 10 orang laki-laki di SPN Tjilik Riwut dan 1 (sat) orang Polwan di SE Polwan Jakarta.
Bupati Barut H Nadalsyah menyampaikan ucapan selamat kepada para Bintara yang hari ini dilantik dan diambil sumpahnya, terutama kepada bintara dari Barito Utara, “karena Hari ini kalian selesai menjalankan tugas pendidikan dan resmi dilantik, semoga dalam menjalankan tugas dapat dengan baik serta bertanggungjawab,” tuka Bupati Nadalsyah.
Sebelumnya, dilaksanakan upacara yang dipimpin oleh Wakaploda Kalteng Brigjen Indro Wiyono dan dihadiri oleh jajaran Polda kalteng, kepala daerah se Kalteng, unsur FKPD Provinsi Kalteng, Sekda Kotawaringin Barat, pejabat Provinsi Kalteng, para bintara yang dilantik dan undangan lainnya.
Wakapolda Brigjen Indro Wiyono dalam amanat Kapolri mengucapkan selamat kepada 8.869 orang bintara se-Indonesia yang telah menyelesaikan pendidikan pembentukan bintara Polri dan berhak menyandang pangkat Brigadir Dua Polisi.
Indro Wiyono menekankan untuk dipedomani dan dilaksanakan yakni agar meniatkan pelaksanaan tugas sebagai ibadah kepada Tuhan Yang Maha Esa, melaksanakan setiap tugas yang diemban dengan penuh semangat, tanggung jawab dan keikhlasan.
Serta senantiasa mempedomani nilai-nilai luhur Tribrata dan Catur Prasetya, jangan pernah berhenti belajar dan menuntut ilmu untuk meningkatkan pengetahuan, wawasan dan ketrampilan guna mendukung pelaksanaan tugas, dan senantiasa menjaga kehormatan diri, keluarga dan institusi.
“Dan agar terus menjalin persaudaraan dan komunikasi yang baik dengan rekan-rekan TNI dan instansi terkait serta seluruh komponen masyarakat. Karena Polri tidak dapat bekerja sendiri,” kata Kapolri dalam amanat tertulisnya.(Uzi).