METROKalteng.com
NEWS TICKER

Dengan Penerapan Prokes, 17 Remaja Mengikuti Peneguhan dan Pengangkatan SIDI Di Gereja GKE Hosianna

Saturday, 26 December 2020 | 10:55 am
Reporter:
Posted by: metrokal
Dibaca: 443

Palangka Raya, (METROKalteng.com) – Perayaan Natal kedua setiap tahunnya merupakan sebuah momen dimana pada hari natal kedua di setiap Gereja selalu dilaksanakan peneguhan SIDI bagi Remaja-remaja kristen yang telah didik dan diajarkan arti nilai kekristenan selama satu tahun, SIDI merupakan sebuah pengakuan bahwa seorang remaja kristen yang telah menuju kedewasaan iman telah cukup usia serta diakui oleh Gereja dan para jemaat Gereja, untuk diteguhkan dalam sakramen peneguhan Sidi.

Gereja GKE Hosianna yang terletak di jalan Iskandar, Kecamatan Pahandut, Kota Palangka Raya, pada kesempatan Natal kedua melaksanakan peneguhan dan pengangkatan SIDI bagi 17 remaja baik putra dan putri yang telah mengikuti pendidikan katekisasi pendalaman agama dan kitab suci selama satu tahun, meskipun dengan kondisi terbatas serta tetap dengan prosedur Prokes yang telah ditetapkan oleh pemerintah dan tim gugus Covid -19, Sabtu(26/12/2020) Pagi.

Ibadah Natal kedua dan Peneguhan SIDI di GKE Hosianna dipimpin oleh Pdt.Ellensina Sarah Anggen, M.Div, dalam Khotbahnya Pendeta Ellen mengungkapkan bahwa “Gereja ingin anak-anak remaja Kristen betul-betul memahami iman ajaran kekristenan dan menjadi anak-anak generasi kristen yang kokoh dan bertumbuh dalam iman,gereja, kesetiaan dan kepercayaan serta ketetapan dalam diri pribadi terhadap agama, bukan hanya sekedar pengakuan di atas kertas bahwa sidi merupakan pengakuan pendewasaan dalam agama, Gereja, lingkungan jemaat dan teman-teman, serta bukan hanya sekedar legalitas di atas kertas sebagai syarat yang diperlukan untuk administrasi yang diperlukan pada saat akan melakukan pernikahan nantinya,” tutur Pdt Ellen.

Dalam khotbah singkatnya Pdt Ellen juga mengharapkan dukungan orang tua dalam mengajarkan nilai kesetiaan dan kepercayaan berperan besar bagi pertumbuhan iman seorang remaja kristen, agar menjadi seorang Pemuda dan pemudi kristen yang sungguh memahami makna kekristenan yang sesungguhnya, serta diharapkan dapat bertanggung jawab dengan dirinya sendiri serta kehidupannya, dan mempunyai hak untuk menjadi perwakilan pelayanaan gereja dimanapun berada.

Ibadah Natal yang hanya dihadiri oleh sedikit jemaat yang didominasi hanya oleh orang tua dan keluarga anggota Sidi tidak mengurangi suka cita ibadah Natal kedua dan perasaan bahagia dari pemuda dan pemudi yang telah diteguhkan Sidinya, dengan tetap menerapkan prokes Covid -19 seperti menjaga jarak, mengenakan masker, serta penggunaan sarung tangan bagi anggota pemuda dan pemudi yang diteguhkan sidi. (Margareth)

Contak Redaksi 081349007114, 081250001889