Palangka Raya, (METROKalteng.com) – Hotel Dandang Tingang pada era zamannya merupakan sebuah hotel kebanggaan bagi warga Palangka Raya, hotel yang juga merupakan aset milik pemerintah daerah Kalteng, kini kembali bergeliat.
Hotel yang masih sangat kental dengan nuansa etnik khas Kalteng yang dulunya sempat ditutup dan gulung tikar ini perlahan kembali bangkit dan berbenah diri. Tidak di pungkiri, munculnya hotel-hotel berbintang dengan fasilitas lengkap dan mewah di Bumi Kalimantan Tengah khususnya Palangka Raya, tak pelak membuat Hotel Dandang Tingang harus bersaing di tengah modernisasi zaman.
Plt.Direktur Utama (Dirut) Perusahaan Umum Daerah (Perusda) Banama Tingang Makmur (BTM), Drs.M Hasannudin Noor,SH.,M.Si, kepada awak media METROKalteng.com disela-sela kegiatannya mengatakan, PT. Banama Tingang Makmur akan terus berbenah diri dalam meningkatkan produktifitas untuk melakukan pencapaian optimal.
“Di era zaman modern dengan tekhnologi yang semakin maju dan canggih ini, juga akan membuka peluang market untuk menarik minat tamu yang akan berkunjung ke Kalimantan Tengah melalui fasilitas teknologi seperti Instagram dan Youtube dalam mempromosikan dan memperkenalkan Hotel Dandang Tingang kepada masyarakat di luar Kalteng,” tuturnya.
Dikatakannya lebih lanjut, pihaknya telah menyurati Gubernur Kalteng dan Bupati serta kalangan legislatif dan pengusaha guna menyampaikan bahwa Hotel Dandang Tingang dengan segala fasilitasnya seperti ruang meeting dan aula yang tersedia telah diaktifkan dan telah beroperasi kembali.
Dari langkah yang dilakukan tersebut, sebagai upaya untuk kemajuan hotel, maka pihaknya melakukan pembenahan dan perbaikan seperti pembenahan lokasi parkir, management hotel serta memenuhi standart jasa untuk tamu penginapan yang layak dan terpenuhi.
“Pola yang kami terapkan saat ini adalah kami melakukan jemput bola kepada para tamu yang ingin menginap, dan kami menerapkan kepada management hotel untuk saling berkomunikasi dengan pihak instansi dan perusahaan untuk menawarkan dan memperkenalkan keberadaan hotel Dandang Tingang, dan saat ini upaya kami adalah berbenah secara bertahap dalam memenuhi sarana dan prasarana bagi kenyamanan tamu yang menginap,” jelasnya.
Saat ini perusda Banama Tingang Makmur dalam beberapa sub bidang telah dijalankan kembali, seperti koperasi dan Air Minum Dalam Kemasan (AMDK) yang dalam waktu dekat akan segera di produksi, ada pula rencana kerja sama dengan Kabupaten Kapuas dan Barito Selatan dalam hal ini, untuk bekerjasama guna menghasilkan produk yang mempunyai nilai jual untuk kontribusi kepada perusda dengan harapan kedepannya perusda BTM dapat memberikan kontribusi bagi pemerintah daerah melalui pendapatan daerah.
“Untuk Hotel Dandang Tingang sendiri yang saat ini sedang dilakukan perbaikan, kami akan tetap mempertahankan ornamen-ornamen yang menjadi ciri khas dari daerah Kalteng itu sendiri, melalui ornamen etnik itulah nantinya yang akan menjadi daya tarik dan menjadi daya jual dari Hotel Dandang Tingang, sehingga tamu yang menginap dapat mengetahui bahwa inilah Kalimantan Tengah dengan segala adat dan budaya serta kearifan lokalnya,” pungkas Hasan. (MF)
