Palangka Raya, (METROKalteng.com) – Wabah Covid-19 atau Virus Corona sangat berdampak ke segala sektor, salah satunya sektor ekonomi. Hal ini dirasakan secara signifikan oleh para pelaku Usaha Kecil Menengah (UKM) yang menghadapi
berbagai tantangan seperti penurunan penjualan, permodalan, distribusi terhambat, kesulitan bahan baku, sehingga produksi menurun, begitu juga dengan daya beli masyarakat akibat pandemi Covid-19 yang berpengaruh terhadap keberlangsungan usaha UKM.
Sebagai mitra UKM untuk bersaing di dunia digital, JNE mengadakan gelaran webinar JNE Ngajak Online 2021 – Goll..Aborasi Bisnis Online 2021 Kota Palangkaraya. Melalui webinar online ini diharapkan UKM di Indonesia, khususnya di Palangkaraya dapat mengembangkan kemampuan bersaing di dunia digital, baik dalam skala nasional dan global.
Gelaran webinar dibuka oleh Hasmeliyani Suseno selaku National Sales Head Division JNE dan Ia mengatakan, dimasa pandemi justru menjadi masa yang potensial bagi para UKM untuk berjualan secara online.
“Semua bisa di speed up dengan teknologi, kita menyadari teknologi ini-lah yang dibutuhkan oleh teman-teman UKM, bagaimana yang tadinya offline bisa menjadi online sehingga produk bisa diketahui lebih banyak orang. Maka kami dari JNE mendukung dengan adanya pelatihan digital marketing, menulis copywriting, membuat katalog dan foto prduk yang bagus, dan mengoptimalisasi payment yang cepat”, ujar wanita yang akrab dipanggil Meli pada Goll..Aborasi Bisnis Online yang digelar secara virtual via zoom, Senin (19/7/2021).
Sepakat dengan Meli, Rukmini selaku Kepala Cabang JNE Palangkaraya mennatakan “Kita harus adaptasi dan inovasi terus agar potensi yang ada terus berkembang. JNE Palangkaraya berkolaborasi dengan berbagai pihak sebagai jasa pengiriman dan juga menjadi solusi bagi para UKM. Kita juga terus berpartisipasi dalam kegiatan sosial seperti pengobatan gratis sebagai wujud taggung jawab ke masyarakat.”, pungkas Rukmini.
JNE Palangkaraya siap mendukung para UKM dengan menghadirkan berbagai layanan seperti pick up gratis, adanya layanan COD, discount berkala untuk pelaku UKM dan semua penjual online, dan adanya pelatihan-pelatihan Ngajak Online sebagai salah bentuk JNE menunjang para pelaku UKM di masa pandemi ini.
Turut menghadiri webinar ini, Nindita Nareswari, S.Sos selaku owner Dapur S’Best yang telah menekuni berjualan frozen food di ranah online sejak 2018 membuktikan bahwa pandemi tak menjadi penghalang bagi bisnisnya untuk merangkul pasar yang lebih luas.
“Saat pandemi, kita gencar di online kenaikannya bahkan mencapai 100%. Yang paling penting punya niat dulu, lalu kita foto dulu yang bagus, disitu lah kita mengikuti macam macam cara foto produk online agar tampilan produk lebih bagus.”, ujar Nindita.
Nindita menekankan pentingnya mempelajari keunggulan dan kelemahan produk yang dimilikinya, disertai dengan Research & Development untuk mengoptimalkan produk dan kemasan. Tak hanya itu, Nindita juga menyatakan para pelaku usaha harus memiliki mental yang konsisten untuk belajar dan praktik digital marketing yang ilmunya dengan mudah diakses di internet.
Hal ini sejalan dengan yang disampaikan oleh Amelia Agustina selaku owner Indang Apang Galeri, tekun menjalani usaha kerajinan rotan sejak 2014, Amelia membagikan beberapa tips yang dapat diterapkan oleh para pelaku usaha UKM yang baru menapaki berjualan di ranah online.
“Kita harus mengikuti tren pasar, lalu kita harus berjualan produk yang kita suka agar orang lain juga suka. Selain itu kita harus berjualan dengan harga yang kompetitif agar pelanggan bisa leluasa melakukan negosiasi,” jelasnya.
Selain itu pastikan kita menjual barang dengan garansi, dan kita juga harus pastikan dalam berjualan online kita bisa memiliki foto produk yang bagus, lanjut Amelia.
“Satu hal lagi yang lebih penting tetap semangat, di masa pandemi ini kita diasah kreativitas, tidak ada kesulitan yang tak ada jalan keluarnya. Jangan lupa untuk terus berbagi dan jangan pelit ilmu, karena apa yang kita tabur itu yang kita tuai. Tetap menjadi inspirasi meski belum melakukan aksi yang besar, tapi lakukan aksi terbaik di hal-hal yang kecil,” tutup Amelia pada webinar Golll…Aborasi Bisnis Online 2021 sebagai motivasi bagi para pelaku UKM Palangkaraya.
Dalam kegiatan ini, Kota Palangkaraya merupakan kota ke-36 dari gelaran webinar JNE Ngajak Online 2021 – Goll…Aborasi Bisnis Online 2021 yang sebelumnya telah dilakukan di Manado. Gelaran webinar ini turut hadir dalam rangka memperingati hari jadi kota Palangkaraya yang ke-64 pada 17 Juli 2021. Setelah Kota Palangkaraya, gelaran roadshow ini akan kembali hadir di Kota Purwakarta pada 21 Juli 2021. Roadshow di 60 kota di seluruh Indonesia, JNE Ngajak Online 2021 dimulai pada 26 Januari 2021 di Samarinda dan akan berakhir pada 29 Desember 2021 di Ternate. ( Didik )