Palangka Raya, (METROKalteng.com) – Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah (Pemprov Kalteng) menerima kunjungan kehormatan dari Duta Besar (Dubes) Belanda untuk Indonesia, Lambert Grijns. Pada Minggu sore, 2 Agustus 2020. Gubernur Kalimantan Tengah H. Sugianto Sabran diwakili oleh Asisten Bidang Administrasi Umum Lies Fahimah menyambut kedatangan Duta Besar Belanda Lambert Grijns beserta rombongan di Terminal Kedatangan Umum Bandar Udara Tjilik Riwut, Palangka Raya.
Sekitar pukul 16.20 WIB, Duta Besar Belanda Lambert Grijns beserta rombongan tiba di Kota Palangka Raya dengan menggunakan pesawat komersial Garuda Indonesia GA552. Dalam lawatan kerjanya ke Kalteng ini, Dubes Lambert Grijns didampingi oleh beberapa orang staf diplomat Kedutaan Besar Belanda untuk Indonesia, diantaranya yaitu Roy Spijkerboer, Dewi Barnas, dan G.J.M. Van Heerwaarde.
Tampak pula hadir menyambut kedatangan Dubes Belanda tersebut, antara lain Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Prov. Kalteng Guntur Talajan, Kapolresta Palangka Raya Kombes Pol Dwi Tunggal Jaladri, Dandim 1016/Palangka Raya Kolonel Inf. I Gede Putra Yasa, Kabag Dukops Binda Kalteng Kolonel CPL Suwadi, dan Kepala Balai Taman Nasional (TN) Sebangau Anggodo, serta Eksekutif GM Angkasa Pura II Bandara Tjilik Riwut Siswanto.
Selepas penyambutan, rombongan Dubes Belanda kemudian langsung menuju ke hotel untuk beristirahat. Adapun agenda kunjungan Dubes Lambert Grijns ke Kalteng kali ini adalah untuk bertemu dengan keluarga korban meninggal dunia dan para survivor kecelakaan kapal di Sungai Sebangau beberapa bulan yang lalu.
Seperti diketahui, tepatnya pada tanggal 9 Maret 2020 di Sungai Sebangau, telah terjadi musibah kecelakaan air antara Longboat L300 milik Taman Nasional Sebangau dengan Speedboat milik TNI yang sedang melakukan persiapan pengamanan VVIP terkait kunjungan Kerajaan Belanda ke TN Sebangau di Provinsi Kalimantan Tengah.
Sebanyak 20 (dua puluh) orang berhasil selamat (survivor), namun kecelakaan tersebut mengakibatkan 7 (tujuh) orang korban meninggal dunia, yaitu Dandim 1011/Kapuas Letkol Kav Bambang Kristianto Bawono serta 6 (enam) orang pegawai Taman Nasional Sebangau dan Manggala Agni, yakni Abdi Damansyah, Mutiara, Tyas Novianti, Ibnu Yudhistira Hendrawan, Umrottus Sholiha, dan Mansyah.
Pertemuan antara Dubes Belanda dengan keluarga korban meninggal dan survivor kecelakaan Sungai Sebangau tersebut direncanakan akan digelar pada hari Senin (3 Agustus 2020) bertempat di Aula Jayang Tingang, Kompleks Kantor Gubernur Kalteng. Setelahnya, Dubes Lambert Grijns juga rencananya akan mengunjungi Kantor Balai TN Sebangau yang berada di Jalan Mahir Mahar Km 1,2, Palangka Raya.
Kunjungan kerja Duta Besar Belanda Lambert Grijns ke Kota Palangka Raya, Provinsi Kalimantan Tengah ini dijadwalkan akan berlangsung selama 2 (dua) hari, tanggal 2 sampai dengan 3 Agustus 2020. Apabila sesuai jadwal, rombongan Duta Besar Belanda akan bertolak kembali menuju Jakarta besok sore.(Red)