Buntok, (METROKalteng.com) – Dalam rangka mengupayakan sinergisitas lintas sektor dalam melaksanakan program pencegahan penurunan stunting di Kabupaten Barito Selatan, Pemerintah Kabupaten Barito Selatan menggelar rapat koordinasi Tim Percepatan Penurunan Stunting (TPPS) di Aula Kantor Setda Kabupaten Barito Selatan, Selasa (30/5/2023).
Asisten Pemerintahan dan Kesra Sekretariat Daerah Barito Selatan sekaligus Ketua TPPS Kabupaten Barito Selatan Yoga Prasetianto saat membacakan sambutan Pj. Bupati Barito Selatan H. Deddy Winarwan, mengatakan angka stunting di Kabupaten Barito Selatan saat ini berada di 35,6 persen, tertinggi kedua di Provinsi Kalimantan Tengah.
“Untuk itu, kita mengharapkan nantinya dengan adanya rapat koordinasi ini, kita dapat lebih bersinergi dan mempererat hubungan koordinasi dimana beberapa waktu lalu kita sudah melakukan berbagai upaya termasuk diantaranya mencari formulasi bagaimana penanganan stunting di Kabupaten Barito Selatan, dan beberapa inovasi juga telah dilakukan dan masih perlu diperdalam serta lebih intens dilaksanakan,” terangnya.
Ia juga mempertegas, lintas koordinasi terkait percepatan penurunan stunting di Kabupaten Barito Selatan perlu dipertajam lagi untuk melakukan intervensi stunting yang ada di Kabupaten Barito Selatan.
“Kiranya nanti kita dapat melakukan sinergisitas antara Pemerintah Daerah, TP-PKK, dan juga melalui perangkat-perangkatnya agar dapat lebih membuat gebrakan bagi kita dalam upaya menurunkan stunting,” harapnya.
“Kita berharap sekali lagi untuk koordinasi dan kerja samanya terkait upaya kita dalam penurunan stunting, supaya di setiap lini kita bisa lebih cepat untuk mendapatkan informasi, bagian-bagian mana saja yang sudah dapat kita intervensi,” pungkasnya.
Hadir dalam kegiatan tersebut unsur Forkopimda Kab. Barsel, Kepala Kemenag Kab. Barsel, perwakilan BKKBN Prov. Kalimantan Tengah, Ketua Tim TP PKK Kab. Barsel, Camat se-Barsel, sejumlah kepala Perangkat Daerah lingkup Pemkab Barsel. (Red)
